DENPASAR, BALIPOST.com – Seluruh kegiatan pengambilan gambar untuk film dan televisi dapat segera kembali dilakukan di California, Amerika Serikat. Hal ini dikatakan oleh pejabat negara pada Jumat (5/6) waktu setempat ketika mereka menyetujui pedoman baru untuk mencegah penyebaran virus corona di lokasi syuting.
Kendati demikian, dikutip dari Kantor Berita Antara, Departemen Kesehatan California menyatakan produser tetap memerlukan persetujuan dari pejabat kesehatan setempat untuk memulai kembali pembuatan film. Pihak berwenang wilayah California juga harus mempertimbangkan tingkat infeksi corona, kesiapan lonjakan kasus, kemampuan pengujian dan data lainnya sebelum memberikan persetujuan, tambah departemen itu.
Kegiatan syuting di seluruh dunia sempat diberhentikan pada pertengahan Maret untuk membantu mengendalikan pandemi virus corona atau COVID-19.
Terkait dengan hal itu, satuan gugus tugas dari studio-studio Hollywood dan serikat buruh pada awal pekan ini mengusulkan pengujian virus corona yang ekstensif, pemeriksaan gejala harian dan perlindungan lainnya untuk memungkinkan para aktor dan anggota kru kembali bekerja. Pedoman protokol kesehatan ini kemudian dikembangkan oleh perwakilan dari Walt Disney Co, Netflix Inc, Warner Bros dari AT&T Inc dan NBCUniversal dari Comcast Corp, berserta seluruh serikat pekerja Hollywood termasuk SAG-AFTRA, IATSE, dan Director Guild of America. (kmb/balipost)
