SEMARANG, BALIPOST.com – Puluhan tenaga medis Rumah Sakit Qolbu Insan Mulia, Kabupaten Batang, Jawa Tengah hasil tesnya reaktif setelah menjalani rapid test. Para tenaga medis tersebut hingga kini masih menjalani karantina di tempatnya bertugas.

Total ada 24 tenaga medis yang terdiri dari dokter dan perawat yang bertugas di rumah sakit tersebut dites cepat. Hasilnya mereka dinyatakan reaktif.

Pascates cepat, 10 hasil swab dari 24 tenaga medis tersebut sudah keluar. Sebanyak 3 perawat dinyatakan positif COVID-19, sementara 7 lainnya negatif.

Baca juga:  Waspadai Mutasi Virus Corona, Panglima TNI dan Kapolri Cek Prosedur Penerimaan Wisman di Bali

Bupati Batang, Wihaji memerintahkan Poliklinik Rawat Jalan di rumah sakit tersebut untuk segera ditutup. Dalam konferensi pers di posko induk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Wihaji memerintahkan poli itu sementara ditutup, kecuali Instalasi Gawat Darurat (IGD). Pasalnya, IGD masih diperlukan dalam kondisi sekarang ini.

Sedangkan pelayanan kesehatan masyarakat sementara dialihkan di semua Puskesmas yang ada dan di klinik dokter praktik yang ada di Batang.

Baca juga:  Kasus COVID-19 Harian di Atas 200 Orang, Korban Jiwa 5 Kali Lipat dari Sehari Sebelumnya

Sejauh ini penyebaran COVID-19 di Batang sudah merambah hampir di 15 kecamatan dengan menyisakan 3 kecamatan yang masih berstatus zona hijau. Jumlah pasien positif COVID-19 saat ini sebanyak 10 orang, sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 119 orang. (Purnomo Binmuqri/Semarang TV)

BAGIKAN