MANGUPURA, BALIPOST.com – Kabel utilitas yang belum diketahui pemiliknya, terlihat tergantung rendah di kawasan Jalan Arjuna, Legian, Kuta, Senin (30/12). Kesemrawutan itu kembali menuai keluhan.
Lurah Legian Made Madia Surya Natha menyatakan, sebelumnya ada laporan warga kepada kepala lingkungan setempat bahwa ada kabel yang menggantung rendah dan sangat mengganggu pengguna jalan. Pihaknya melaporkan kondisi ini ke pihak Badung Siaga Bencana agar ditindaklanjuti. “Belum diketahui kabel itu milik PLN atu pihak utilitas telekomunikasi,” ujarnya.
Untuk menghindari gangguan, pihaknya menugaskan Linmas Legian untuk mengikat sementara kabel tersebut. Saat ini kabel sudah terikat dan minimal tidak mengganggu pengguna jalan.
Guna menghindari hal serupa kembali terjadi, ia berharap pemilik kabel yang belum mengantongi izin segera mengurus perizinan. Apabila sudah memiliki izin, saat memasang diharapkan melapor ke instansi di bawah dan rutin melakukan pengecekan. “Jangan hanya memasang dan mengambil keuntungan. Kesemrawutan yang ditimbulkan juga harus ditindaklanjuti,” kilahnya.
Dari hasil pengecekan di lapangan, pihaknya belum bisa memastikan kabel itu milik siapa. Sebab, di lokasi itu ada banyak kabel yang dipasang. Namun, Surya Natha menduga itu merupakan kabel fiber optik milik profider telekomunikasi.
Pihaknya akan mengkomunikasikan lagi permasalahan seperti ini dengan pihak terkait. Khusus kepada pihak Dinas Perizinan, diharapkan mempertegas terkait pemasangan kabel seperti ini. Sementara pemilik yang sebelumnya sudah melapor saat pemasangan, akan diundang kembali untuk diajak berkomunikasi. (Yudi Karnaedi/balipost)
