AMLAPURA, BALIPOST.com – Para penumpang KMP Jambo VI yang hendak berlayar ke Pelabuhan Ketapang, Senin (9/12) pagi dikejutkan adanya seorang penumpang yang melahirkan di dek kapal. Proses persalinan perempuan hamil, Suryaningsih (38) asal Jawa Timur, terpaksa dilakukan di atas kapal lantaran sudah sangat mendesak.

Istri Edy Prayitno (38) warga Desa Dauh Peken, Tabanan ini dibantu oleh kru kapal dan seorang perempuan penjaga kantin dalam kapal sebelum akhirnya ditangani dari tim medis Puskesmas Gilimanuk. Bayi yang dilahirkan di atas kapal itu selamat dengan berat 3 kilogram dan panjang 50 centimeter.

Baca juga:  Gianyar Alami Lonjakan Kasus Positif COVID-19, Berikut Rincian Asal dan Pekerjaannya

Begitu halnya ibunya, yang sempat mengerang kesakitan juga berhasil selamat. Ibu dan anak itu selanjutnya dirawat di Puskesmas Gilimanuk dengan kondisi sehat.

Edy ditemui wartawan di Puskesmas Gilimanuk mengaku bersyukur anak dan istrinya dalam kondisi selamat. Ia menjelaskan, saat itu istrinya sedang perjalanan ke Banyuwangi dengan menumpang di truk milik rekannya.

Ketika dalam perjalanan penyeberangan di atas kapal, tiba-tiba istrinya melahirkan. “Istri saya dibantu seorang wanita penjaga kantin di kapal. Dia yang membantu proses persalinan, hingga membersihkan ketuban yang pecah dan melekat pada tubuh bayi,” ujar Edy.

Saat melahirkan di atas kapal, istrinya melahirkan di atas selembar tikar dengan memakai daster. Ia pun juga merasa panik ketika kapal sudah berlayar, istrinya tiba-tiba merasakan sakit.

Baca juga:  Peniadaan Mudik Lebaran, Operasional Kapal di Pelabuhan Gilimanuk Dikurangi

Padahal sebelumnya, tidak mengeluh sakit sedikitpun. Diakui, usia janin dalam kandungan istrinya sudah masuk sembilan bulan.

Tetapi lebih cepat dari prediksi tanggal kelahiran. Karena itulah, Edy yang berprofesi serabutan itu, mengajak pulang istrinya ke Banyuwangi. Berharap istrinya melahirkan di Banyuwangi.

Akan tetapi ternyata kondisinya lain, anak keempatnya itu lahir di atas kapal. Seketika itu kapal yang sudah sempat berlayar kembali ke Pelabuhan Gilimanuk.

Baca juga:  Soal Arus Balik Lebaran, Ini Hasil Koordinasi Pemprov Bali dan Pemkab Banyuwangi

Akhirnya ibu dan bayi yang baru lahir itu langsung bisa ditangani petugas medis dari Puskesmas Gilimanuk dan dievakuasi ke Puskesmas. Bayi dan ibunya dalam kondisi sehat dan mendapat perawatan intensif.

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kompol Gusti Nyoman Sudarsana, dikonfirmasi terpisah, membenarkan kejadian tersebut. Penumpang KMP Jambo VI itu melahirkan di atas kapal saat baru berlayar dari dermaga Gilimanuk menuju Ketapang.

Penumpang tersebut diketahui melahirkan sekitar pukul 07.30 Wita. “Setelah berkoordinasi dengan Syahbandar, Nahkoda memutuskan kembali ke Gilimanuk dan dari tim medis sudah menunggu untuk perawatan lebih lanjut,” terang Sudarsana. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *