Para kenshi Pra-PON Bali menjalani pemusatan latihan di Dojo PLN, Denpasar, ditangani pelatih Jumhana Sidik (kanan), dari PB Perkemi. (BP/ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tercatat 17 kenshi Bali yang terdiri atas 10 atlet putri dan 7 kenshi putra, masuk skuad tim Pra-PON yang akan berlangsung di Banjarmasin, Kalsel, 13-16 November mendatan. Selama persiapan, atlet kempo itu dilatih Jumhana Sidik (VII DAN) dari Pengurus Besar (PB) Perkemi selama tiga hari di Dojo PLN Denpasar.

Ketua Harian Pengprov Perkemi Bali Fredrik Billy di Denpasar, Selasa (1/10), menerangkan, meskipun pelatih Jumhana Sidik hanya membagi ilmunya selama tiga hari, para kenshi diharapkan mampu menyerap teknik dan teori yang diberikan guna meraih tiket PON di ajang Pra-PON. Skuad Pra-PON dijaring dari sederet ajang sebelumnya ditambah hasil Porprov Bali. “Tidak semua juara Porprov otomatis masuk tim Pra-PON, sebab dipantau prestasinya sejak kejuaraan sebelumnya,” ungkapnya.

Baca juga:  Nihil Tiga Hari, Kasus Covid di Bangli Kembali Bertambah

Atlet kempo Bali itu sudah berlatih di masing-masing Pengkot dan Pengkab Perkemi, utamanya menghadapi Porprov Bali 2019 di Tabanan, September lalu. Selanjutnya mereka dipanggil masuk skuad tim Pra-PON ditangani kuartet pelatih Made Dendy Mandiyasa, Sriyanto, Made Indrawan, dan Nyoman Sudarmawan. Pemusatan latihan dilaksanakan di Dojo PLN tiap Senin, Rabu, dan Minggu.

Atlet kempo Bali akan turun pada 17 nomor yang dipertandingkan di Pra-PON dan diharapkan lolos ke PON minimal 10 nomor. Tiket PON diberikan kepada peringkat lima besar nomor embu dan delapan besar randori. “Kami ingin kenshi Bali lolos PON dan membawa pulang medali di ajang Pra-PON” tutur Billy. (Daniel Fajry/balipost)

Baca juga:  Gunung Agung Picu Gempa, BPBD Sebut Masih Normal
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *