BOGOR, BALIPOST.com – Sebagai klub panahan yang baru terbentuk delapan bulan silam, Jepun Bali Archery berhasil menorehkan prestasi menggembirakan. Dalam ajang the 3rd Bogor Open Archery Championship 2019 yang dilaksanakan 6-13 Juli 2019, Jepun Bali Archery meraih 6 perak dan 4 perunggu.

Ketua Jepun Bali Archery, Daniel Pandjaitan, mengatakan klubnya baru mengikuti dua kali pertandingan dan ini pertama kali bertanding di luar Bali. “Target awal kami kejuaraan ini hanyalah sebagai “eye opener”. Kami ingin menunjukkan bahwa di Bali ada klub panahan baru namanya Jepun Bali Archery,” ujarnya Jumat (17/7).

Baca juga:  Dari Prediksi Pesimis Jumlah Penumpang di Bandara Ngurah Rai hingga Ditinggal Menghadiri Mecaru, Bale Terbakar

Tim Jepun Bali Archery menurunkan 25 atlet yang mayoritas berstatus pelajar. Mereka mengikuti 35 nomor pertandingan dari 3 divisi yakni nasional, recurve, dan compound.

Ternyata dalam event yang pertama kali diikuti di luar Bali ini, para pemanah tampil penuh semangat. Hal ini sangat mengembirakan sebab sebagai klub yang baru berdiri delapan bulan lalu tampil di kejuaraan nasional berhasil pulang membawa 6 perak dan 4 perunggu. “Ini berkat dukungan para atlet, orangtua, offisial serta bimbingan dua pelatih kami, Coach Made Suwatra dan Coach Wiryawan Richard, dan Asisten Coach Ong Sie Djin,” tegas Daniel.

Baca juga:  Pemprov Diminta Kejar Pendapatan dari Kewenangan 0-12 Mil Laut

Selanjutnya tim Jepun Bali akan mengikuti event di Surabaya, Jawa Timur, 3-11 Agustus 2019. Ke depannya, Daniel berharap Jepun Bali Archery bisa menjadi klub panahan yang menghasilkan atlet-atlet muda andal yang berpretasi di tingkat nasional maupun internasional. Mereka juga diharapkan menjadi atlet panah yang hebat, rendah hati dan terus mau belajar. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *