Truk saat tenggelam di tengah alur Tukad Unda. Kemudian berhasil dievakuasi ke pinggir sungai dengan alat berat. (BP/Ist) 

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Hujan lebat disertai angin kencang sekitar tiga jam, Senin (18/3) menimbulkan sejumlah titik banjir. Salah satunya di sekitar Kelurahan Semarapura Kelod. Penyebabnya, air hujan dari hulu disertai sampah, membuat saluran drainase tersumbat, sehingga air meluap ke jalan setinggi lutut orang dewasa. Sementara di titik lain, di sekitar Tukad Unda Desa Tangkas, ada satu truk yang tenggelam lantaran air sungai mendadak besar dari hulu.

Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, Putu Widiada, mengatakan luapan air dari got di sekitarnya, membuat badan jalan tepat di depan Kantor Semarapura Kelod tergenang air. Tim TRC BPBD Klungkung langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penanganan, setelah menerima laporan dari warga setempat. Ada sebanyak 12 personil terjun ke lokasi, membuka sejumlah tutup got dan mengeluarkan berbagai jenis sampah. Belasan personil ini dibantu warga sekitar.

Baca juga:  Guyuran Hujan Lebat Sebabkan Atap di SDN 1 Babahan Roboh

Widiada menegaskan, setiap ada hujan deras, ada saja titik banjir di sekitar Kota Semarapura. Ini menandakan warga kota harus meningkatkan keseriusannya bersama -sama menjaga kebersihan lingkungan.

Sementara, laporan warga lainnya menyebutkan ada satu truk pengangkut pasir tenggelam di Tukad Unda. Truk ini nampak terjebak di tengah arus deras Tukad Unda, persis di sekitar kubangan-kubangan eks galian C. Sejak awal banyak yang mencurigai aktivitas tambang di lokasi masih berlangsung dengan cara sembunyi-sembunyi. Petugas Sat Pol PP sudah berulang kali melakukan sidak, tetapi keberadaan truk pengangkut pasir ini sulit ditemukan langsung oleh petugas.

Baca juga:  Tiang Listrik Bertumbangan Tertimpa Pohon, Akses Jalan Raya Muncan Lumpuh

Bahkan, untuk mencegah truk keluar masuk ke lokasi eks galian C lagi, Sat Pol PP memasang portal di pintu masuk dari timur. Tetapi, kenyataannya truk kemarin sudah ada di sekitar alur Tukad Unda dan terjebak arus deras disana. Kepala Pelaksana BPBD Kungkung, Putu Widiada, mengaku  sudah mengevakuasi truk tersebut bersama dengan tim TRC BPBD Klungkung. Proses evakuasi dilakukan dengan mengerahkan alat berat ke lokasi. “Truk yang hanyut itu sudah tertangani,” katanya.

Baca juga:  Irigasi Tersumbat, Sejumlah Rumah Terendam Banjir

Kepala Sat Pol PP Pemkab Klungkung, Putu Suarta, setelah melihat truk tersebut, cukup heran. Padahal akses masuk jalan sudah dipasangi portal. “Kami akan cek lagi ke lapangan. Padahal di depan sudah dipasangi portal,” katanya.  (Bagiarta/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *