Penumpang
Pesawat berada di landasan Bandara Ngurah Rai. (BP/dok)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pada Kamis (9/8), Bali kembali diguncang gempa. Dari data BMKG, gempa berskala 5,9 SR ini terjadi pukul 13.25 Wita dengan lokasi, Lintang 8.36 LS, Bujur 116.22 BT, dan Kedalaman 12 Km di Sumbawa.

Gempa yang cukup keras ini, dirasakan hampir di seluruh Bali. Dengan kejadian ini, aktivitas penerbangan di Bandara Ngurah Rai masih berjalan normal. Seperti yang disampaikan Communication Head and Legal Section Head Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim.

Baca juga:  Kendaraan Masuk Bali Padat, ASDP Percepat Waktu Sandar

Ia mengatakan untuk jadwal penerbangan, tidak mengalami perubahan. “Akibat dari kejadian ini tidak terdapat adanya pembatalan jadwal penerbangan di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai,” ujarnya saat dihubungi via WhatsApp (WA).

Kata Arie, pascagempa pada Minggu (5/8) memang ada sejumlah maskapai penerbangan melakukan penerbangan tambahan. Bahkan dari tanggal 6-7 Agustus, ada sebanyak 10 penerbangan tambahan dari dan menuju Lombok.

Sementara, untuk Rabu (8/8), ada sebanyak tiga penerbangan tambahan dari dan menuju lombok. “Ada 10 Penerbangan tambahan mulai dari tanggal 6 sampai 7 Agustus 2018 dan sebanyak tiga penerbangan tambahan pada Rabu (8/8),” pungkasnya. (Yudi Karnaedi/balipost)

Baca juga:  Ketersediaan Oksigen di KRI Nanggala-402 Disebut Bisa Dihemat dengan Cara Ini
BAGIKAN