MANGUPURA, BALIPOST.com – Program bagi-bagi laptop di Kabupaten Badung, tak hanya di tingkat pelajar. Program yang awalnya hanya diperuntukkan bagi siswa Sekolah Dasar (SD), kini merembet ke Pegawai Negeri Sipil (PNS) setempat.
Wacana tersebut dilontarkan langsung Bupati Nyoman Giri Prasta saat melantik puluhan pejabat struktural di lingkup Badung, di kantor DPRD Badung, Jumat (3/6) lalu. Pejabat asal Desa Pelaga, Petang ini mengatakan, pemberian laptop kepada semua pegawai di Badung guna mendorong kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan.
“Dengan fasilitas itu diharapkan dapat meningkatkan etos kerja masing-masing pegawai. Saya sudah minta Bappeda kami harap untuk KUA-PPAS 2018 masukan untuk 1 pegawai, 1 laptop,” tegas Bupati.
Melalui laptop ini nanti setiap pegawai membuat progres pekerjaan yang dilakukan dan akan dievaluasi setiap bulannya. “Kami ingin meningkatkan etos kerja pegawai Badung, sehingga mampu bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja tuntas,” jelasnya.
Menyikapi wacana tersebut, Kepala Bappeda Badung, Made Sutama, mengaku telah memikirkan cara untuk merealisasikan komitmen Bupati Badung. “Kami siap menindaklanjuti apa yang menjadi kebijakan bapak bupati. Sebab, beliau sudah berstatemen, jadi kami akan berupaya untuk mewujudkan,” ungkapnya.
Menurutnya, pihaknya akan melakukan pembahasan lebih lanjut untuk mematangkan rencana tersebut. Sebab, program ini harus melibatkan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD). “Selain menyiapkan anggaran, kami juga akan menyiapkan pola yang tepat untuk pengadaan fasilitas laptop ini, sehingga masih harus kami bahas dulu karena bersifat teknis,” katanya.
Ditanya apakah laptop akan diberikan kepada semua pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung, mantan Sekwa Badung ini mengatakan belum berani memutuskan. “Kami rapatkan dulu teknisnya lagi seperti apa,” sebutnya. (Parwata/balipost)
