Beberapa warga membeli bunga di salah satu pedagang di Wangaya, Denpasar. Menjelang Hari Raya Galungan, Umat Hindu di Bali mulai menyiapkan prasarana untuk perayaan, khususnya bunga. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Koran Bali Post pada hari ini, Selasa (18/11) menerbitkan beragam berita yang terjadi di seputar Bali dan Indonesia.

Dari menjelang Galungan, harga bunga pacar air tembus Rp60 ribu hingga BBPOM temukan 6 produk pangan di Pasar Kereneng mengandung formalin dan rhodamin B.

Berikut 5 berita yang disajikan Koran Bali Post pada hari ini:

1. Jelang Galungan, Harga Bunga Pacar Air Tembus Rp60 Ribu

Denpasar (Bali Post)-

Dua hari menjelang Hari Raya Galungan, harga daging babi di pasar tradisional di Denpasar stabil di harga Rp90.000/kilogram.

Baca juga:  Dari Desa Adat Kesiman Bidik Ashram Lain hingga Ini Cara Badung Bertahan di Tengah Pandemi

Sementara harga bunga pacar air melambung tinggi menembus Rp60 ribu/ kilogram. Hal ini membuat harga canang sari mengalami lonjakan yang cukup signifikan mencapai Rp35.000 per 25 pcs.

2. Disayangkan, Pemerintah Terlambat Tekan Inflasi Tiap Galungan

Denpasar (Bali Post)-

Melambungnya harga bunga hingga menembus angka Rp60.000/kilogram serta produk upacara lainnya menunjukkan pemerintah terlambat menekan angka inflasi setiap menjelang Galungan.

Pengamat ekonomi dan sosial budaya yang juga mantan Kadis Koperasi Provinsi Bali, Dewa Nyoman Patra, S.H., M.H., Senin (17/11) menyayangkan gerakan pemerintah menekan inflasi selalu terlambat.

Baca juga:  Antrean Pemudik dan Truk Mulai Nampak di Gilimanuk

3. Gunakan Buah Lokal Ikut Berdayakan Petani Bali

Denpasar (Bali Post) –

Menjelang Galungan dan Kuningan selalu memicu inflasi musiman. Para akademisi menilai saatnya umat Hindu belajar hemat berhari raya tanpa meninggalkan esensi yadnya itu sendiri.

Salah satunya dengan menggunakan buah lokal. Menggunakan buah lokal berarti kita ikut memberdayakan petani Bali.

4. APBD Bali Ditetapkan Rp6,330 T, Defisit Rp834,375 M

Denpasar (Bali Post) –

DPRD Provinsi Bali menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Bali Tahun 2026, dalam Rapat Paripurna ke-13 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026, di Ruang Rapat Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (17/11).

Baca juga:  Kasus Rabies Meningkat, Polisi Kumpulkan Pedagang Hewan

Pendapatan Daerah dirancang sebesar Rp6,330 triliun lebih dengan defisit sebesar Rp834,375 miliar lebih.

5. BBPOM Uji 22 Sample di Pasar Kereneng, 6 Produk Mengandung Formalin dan Rhodamin B

Denpasar (Bali Post) –

Balai Besar Pengawas Obat dan Makan (BBPOM) di Denpasar melakukan pengawasan produk makanan olahan di Pasar Kereneng, Senin (17/11).

Langkah ini dilakukan BBPOM guna memberi jaminan bahwa produk pangan yang dikonsumsi aman bagi warga Bali. (*)

BAGIKAN