Jasad mandor proyek ditemukan di Subak Tenggaling, Desa Pejeng, Gianyar pada Sabtu (25/10) pagi. (BP/Istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Jasad mandor proyek,  I Wayan Sedhana (54), ditemukan di Subak Tenggaling, Desa Pejeng, Gianyar pada Sabtu (25/10) pagi. Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kematian Sedhana karena diduga korban pembunuhan.

Kakak kandung korban, Made Winarta, menuturkan korban terakhir terlihat pada Jumat (24/10) pagi saat berangkat kerja seperti biasa. Namun hingga malam hari, korban tak kunjung pulang, hingga Sabtu pagi, dirinya mendapat kabar korban ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 10.30 WITA.

“Adik saya kerja sebagai mandor proyek sudah puluhan tahun, biasanya selalu pulang,Jumat sore tidak pulang, Sabtu pagi kami informasi korban sudah meninggal di sawah,” tuturnya.

Baca juga:  Karena Ini, Teman Napi Kabur Diburu

Dalam keseharian, korban dikenal pendiam dan tidak pernah memiliki masalah dengan rekan kerja maupun warga sekitar. “Tidak ada firasat apa pun sebelumnya, kami pihak keluarga berharap kasus kematian korban diusut tuntas,” tegasnya.

Winarta menceritakan, dalam keseharian korban yang sudah menikah namun belum dikaruniai anak ini tinggal sendirian karena istrinya bekerja di luar negeri. Istrinya sedang bekerja sebagai spa terapis di Turki. “Istrinya sudah dikabari, tapi tidak bisa pulang karena kontrak kerja yang baru berjalan satu setengah tahun,” jelasnya.

Baca juga:  Wisman Bersitegang saat Melukat di Tirta Empul Viral, Pecalang akan Tingkatkan Pengawasan

Atas kesepakatan keluarga, Winarta mengatakan jenazah korban akan dikremasi pada 4 November 2025 mendatang di Krematorium Punduk Dawa, Klungkung.

Sebelumnya, dikonfirmasi terpisah, Polres Gianyar bersama Polsek Tampaksiring masih melakukan penyelidikan di lapangan untuk mengungkap penyebab pasti kematian Sedhana.

“Sampai saat ini Team Satreskrim masih bekerja di lapangan melaksanakan penyelidikan dengan memeriksa saksi dan petunjuk,” ucap Kasi Humas Ipda Gusti Ngurah Suardita.

Dipaparkannya terdapat luka robek pada bagian leher korban. Di dekat tubuh korban ditemukan gergaji, sementara lokasi penemuan berada di area persawahan tempat proyek irigasi sedang berlangsung. “Saat ini jenazah korban berada di RSUP Sanglah untuk proses identifikasi, mohon bersabar Team masih bekerja nanti bila ada perkembangan hasil penyelidikan kami info,” kata Suardita. (Wirnaya/balipost)

Baca juga:  Sering Ngamuk, Ayu Biyang Diciduk Satpol PP
BAGIKAN