Kepala Badan Kesbangpolinmas Badung, I Nyoman Suwendi. (BP/istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Badung melalui Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas), membuka kesempatan bagi seluruh pengurus partai politik (parpol) di Badung untuk mengikuti tes narkoba gratis. Program ini terlaksana berkat kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Badung.

Kepala Badan Kesbangpolinmas Badung, I Nyoman Suwendi menegaskan, layanan ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah daerah terhadap upaya menjaga citra positif partai politik serta memastikan para pengurusnya bebas dari penyalahgunaan narkoba.

Baca juga:  IAPE dan IGE Dukung Peningkatan Industri Kreatif Bali

“Pemerintah daerah sudah berinvestasi di BNN. Jadi fasilitas tes urine itu bisa juga diperuntukkan bagi masyarakat, termasuk pengurus partai politik. Cukup pengurusnya saja, tidak perlu sampai kader di bawah. Ini sebagai bentuk keteladanan,” ujar Suwendi pada Senin (20/10).

Menurutnya, program ini tidak membutuhkan anggaran khusus dari Kesbangpolinmas. Parpol cukup mengajukan permohonan resmi, dan pihaknya akan menyalurkannya ke BNN untuk pelaksanaan tes urine.

“Pengajuannya bisa melalui kami di Kesbangpol. Kami kemudian distribusikan ke BNN agar sebagian biaya tes urin itu bisa diarahkan untuk para pengurus partai tertentu yang ingin menunjukkan teladan,” ujarnya.

Baca juga:  Operasi Pasar Elpiji 3 Kg di Enam Desa

Langkah Pemkab Badung ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Badung, I Made Sunarta. Menurutnya, inisiatif tersebut sangat positif dalam menjaga integritas pengurus partai, terutama di tengah dinamika politik seperti musyawarah cabang (muscab) atau pergantian kepengurusan.

“Kami apresiasi langkah Kesbangpolinmas. Tes narkoba bagi pengurus partai itu bagus sekali, apalagi kalau sudah difasilitasi anggarannya. Kalau pengurus bebas narkoba, pikirannya pasti lebih positif dan arah politiknya lebih jelas,” ungkapnya.

Baca juga:  BNN Sasar Pelajar di Kabupaten

Sunarta juga menegaskan, Partai Demokrat siap mengikuti program tersebut jika diminta. Ia menilai, pengurus partai memang harus menjadi teladan dalam membangun budaya politik yang bersih dan beretika.

Melalui kebijakan ini, Kesbangpolinmas Badung berharap seluruh partai politik di daerah ikut menjadi pelopor gerakan pencegahan narkoba di lingkungan masing-masing. Dengan langkah nyata seperti ini, diharapkan politik di Badung tumbuh semakin sehat, transparan, dan berintegritas. (Parwata/balipost)

 

BAGIKAN