Dari kiri - Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team Fabio Di Giannatonio, Franco Morbidelli bersama dengan pemilik Pertamina Enduro VR46 Racing Team Valentino Rossi dan Direktur Utama Pertamina Enduro Werry Prayogi dalam peluncuran livery di Jakarta, Selasa (30/09/2025). (BP/Antara)

JAKARTA, BALIPOST.com – Pebalap legendaris MotoGP Valentino Rossi hadir di Jakarta, Selasa (30/9). Dalam kesempatan itu, ia pun menyebut mantan rekan setimnya di Yamaha, Jorge Lorenzo sebagai rival terkuat selama keduanya aktif di lintasan.

Dikutip dari Kantor Berita Antara, Rossi mengatakan bahwa sepanjang karirnya telah menemui sejumlah rival kuat seperti Casey Stoner, Max Biaggi, Dani Pedrosa, hingga Jorge Lorenzo.

Namun pembalap berjuluk The Doctor tersebut mengaku bahwa Lorenzo menjadi lawan terkuat karena berada di satu tim dan saling sikut menyikut untuk perebutan gelar juara dunia.

Baca juga:  Kasus COVID-19 Nasional Naik di Atas 7.700

“Ada banyak pembalap seperti Stoner, Lorenzo, Biaggi, Pedrosa. Sangat sulit mengatakan satu pembalap tapi mungkin Lorenzo karena kami berada di satu tim yang sama dalam jangka waktu lama, ini bukan sebuah rival tim namun juga sebuah kisah cinta,” kata Valentino Rossi.

Jawara dunia kelas MotoGP sebanyak tujuh kali tersebut memang sempat diganggu dominasinya di lintasan dengan kemunculan Jorge Lorenzo pada musim 2008.

Baca juga:  Sopir Tangki Mogok, Pertamina Jamin Distribusi BBM Aman

Bahkan di musim 2010 ketika Rossi akan kehabisan kontrak di Yamaha, The Doctor kemudian mengajukan tuntutan khusus kepada tim pabrikan Jepang tersebut untuk memilih Jorge Lorenzo atau dirinya di dalam tim.

Konstelasi antara kedua pembalap tersebut kemudian terus terjadi di atas lintasan hingga memasuki masa akhir karir dari The Doctor yakni musim 2021.

Kini Rossi lebih fokus sebagai pemilik tim MotoGP yakni Pertamina Enduro VR46 Racing Team.

Baca juga:  Pebalap Binaan Astra Honda Kibarkan Merah Putih di IATC Qatar

The Doctor saat ini tengah fokus menyiapkan dua pembalapnya yakni Fabio Di Giannantonio dan Franco Morbidelli yang akan melakoni GP Indonesia yang berlangsung di Pertamina Internasional Mandalika Circuit mulai 3 hingga 6 Oktober.

Sementara itu, Lorenzo yang pensiun pada 17 November 2019 kini lebih disibukkan dengan aktifitas sebagai analis balapan di sejumlah stasiun televisi. (kmb/balipost)

BAGIKAN