TABANAN, BALIPOST.com – Upaya memperkuat ketahanan pangan tidak hanya menjadi tugas sektor pertanian. Lapas Kelas II B Tabanan turut ambil bagian dengan menanam bibit kelapa di lahan proyek Lapas Perempuan Antap, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg Barat, Selasa (9/9).
Penanaman dilakukan serentak di seluruh Indonesia atas arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Di Tabanan, kegiatan ini diikuti jajaran pemasyarakatan, pemerintah daerah, serta tokoh masyarakat.
Kalapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, menegaskan pihaknya ingin berkontribusi lebih luas melalui aksi nyata. “Kami tidak hanya fokus pada pembinaan Warga Binaan, tetapi juga ikut mendukung ketahanan pangan nasional. Bibit kelapa ini diharapkan kelak memberi manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar,” jelasnya dikonfirmasi Rabu (10/9).
Tasya Pebriani, salah satu petugas Lapas yang terlibat, menilai kegiatan ini sebagai langkah kecil namun berarti. “Apa yang ditanam hari ini bisa menjadi bekal untuk kebutuhan pangan ke depan. Kami bangga bisa ikut menanam,” ujarnya. Upaya yang dilakukan Lapas Tabanan ini diharapkan dapat menjadi awal dari kontribusi berkelanjutan dalam menjaga ketahanan pangan dan lingkungan. (Dewi Puspitawati/balipost)
