Sekda bersama TNI/Polri turun saat melaksanakan penanganan tanah longsor di wilayah Ubud, Rabu (10/9). (BP/Wir)

GIANYAR, BALIPOST.com – Curah hujan yang tinggi menyebabkan terjadi bencana alam di wilayah Kabupaten Gianyar seperti banjir, pohon tumbang, termasuk tanah longsor. Guna mempercepat penanganan, Pemerintah Kabupaten Gianyar bersinergi dengan TNI/Polri.

Sekda Gianyar, I Gusti Bagus Adi Widya Utama, S.IP; M.Si., Rabu (10/9) mengatakan, curah hujan yang tinggi menyebabkan terjadi bencana alam. Seperti di Batubulan dan beberapa wilayah lain terjadi banjir, sehingga masyarakat merasakan dampak.

Baca juga:  Diduga Nekat Minum Racun, Pria Ini Ditemukan Tewas di Jalan

Pria yang akrab disapa Gus Bem ini mencontohkan bencana longsor juga terjadi di Ubud dan di tempat lainnya. “Pemda dibantu bersama TNI/Polri membantu menuntaskan penanganan bencana,” ucapnya.

Terkait cuaca ekstrem yang masih terjadi, Gus Bem meminta masyarakat untuk berhati-hati agar tidak menimbulkan korban jiwa.

Sementara Dandim 1616/Gianyar, Letkol Kav. Rizal Wijaya menyampaikan TNI/Polri akan berbuat maksimal membantu agar segera terselesaikan dengan baik. Seperti penanganan jalan yang tertimpa longsor harus bergerak cepat sehingga masyarakat dapat beraktivitas seperi semula.

Baca juga:  Masih Ada Ortu Tolak Anaknya Divaksin JE

Di lain pihak, Camat Ubud, I Dewa Gede Pariyatna menyampaikan longsor yang terjadi di wilayah Campuhan Ubud terjadi sekitar pukul 04.00 WITA. Pihak BPBD dibantu TNI/Polri telah melaksanakan penanganan awal untuk membuka akses jalan. “Sekda Gianyar sudah memerintahkan PUPR bersama BPBD. Saat ini, di lokasi Sekda Gianyar mengerahkan alat berat untuk membersihkan sisa longsoran,” tegasnya. (Wirnaya/balipost)

BAGIKAN