Made Agus Semadi berada di stand kerajinannya di Pesta Kesenian Bali, Art Center, Denpasar. (BP/sinta)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pesta Kesenian Bali tak hanya menggairahkan aktivitas berkesenian seniman di Bali, para perajin juga ikut terimbas dari kegiatan sebulan yang merupakan agenda tahunan ini. Salah satunya Made Agus Semadi.

Pria yang merupakan salah seorang pelaku usaha yang ikut dalam pameran kerajinan di PKB mampu menangguk berkah dari ajang PKB. Ia yang menjual berbagai kerajinan dari besi ini mengaku penjualan tahun ini mengalami peningkatan signifikan. “Penjualan di PKB tahun ini sangat bagus sekali penjualannya sangat luar biasa dan tentu saja ada peningkatan dari sebelumnya sebesar 70 persen,” jelas Agus Semadi.

Baca juga:  Mobil yang Digunakan Ngebom Gereja GPPS Surabaya Dibeli di Banyuwangi

Ia yang mengaku sudah 29 tahun berkecimpung di usaha ini, mengatakan kerajinan yang paling diminati pembeli di standnya adalah produk yang idenya berasal dari Putri Suastini Koster, Istri Gubernur Bali Wayan Koster. “Tahun ini saya membuat desainnya dari anggrek dan banyak sekali peminatnya dan ide membuat kerajinan menggunakan anggrek itu dari Ibu Gubernur Bali dan model anggrek ini juga merupakan model yang sedang trending di tahun 2023,” ungkap pria 48 tahun itu ditemui di standnya pada Rabu (28/6).

Baca juga:  Tindaklanjuti Munculnya Kasus Meningitis, Dinas Pertanian Laksanakan KIE

Pria asal Tabanan ini mengatakan kisaran harga yang dipatok untuk kerajinan yang dipasarkannya bervariasi,  mulai dari harga Rp20.000 hingga Rp1.000.000. Saat ini, ia juga banyak menerima pesanan dari beberapa villa dan sudah pernah menjual produknya hingga luar Bali. (Sinta/balipost)

BAGIKAN