
NEGARA, BALIPOST.com – Job Fair yang digelar Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakerperin) Jembrana ramai dikunjungi pencari kerja.
Bursa kerja yang digelar di Sentral Parkir Pemkab Jembrana ini berlangsung selama 18 hari, mulai 14 hingga 31 Agustus 2025. Stand lowongan kerja didominasi kerja ke luar negeri (pekerja migran Indonesia).
Kepala Bidang Penempatan, Pelatihan, Produktivitas, dan Transmigrasi Disnakerperin Jembrana, Putu Agus Arimbawa, Kamis (21/8), mengatakan stan job fair kali ini mendapat respons tinggi. Minat terbesar datang dari pencari kerja yang ingin menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Menurutnya yang melamar bukan hanya dari fresh graduate, namun juga mantan pekerja pariwisata yang mencari peluang kerja ke luar negeri.
“Tahun ini lebih panjang dibandingkan gelaran sebelumnya. Selain itu, setiap sore juga ada endorsement di panggung hiburan untuk menarik minat pengunjung, minimal juga bisa menyampaikan ke kerabat atau teman pengunjung yang datang,” ujarnya.
Tercatat, 21 perusahaan berpartisipasi dalam job fair ini. Sebagian besar merupakan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) dan perusahaan penempatan yang membuka lebih dari 1.000 lowongan kerja ke luar negeri. Sementara untuk lokal, PT Mitra Prodin membuka kesempatan hingga 400 tenaga kerja.
Dikatakan Agus, rekap jumlah pengunjung dan pencari kerja yang terserap akan dilakukan setelah pameran ditutup. Namun, ia mengakui mayoritas pertanyaan yang masuk masih seputar lowongan ke luar negeri, khususnya tujuan Jepang.
“Stan job fair ramai pada sore hingga malam hari, penempatan terbanyak adalah ke Jepang dan Turki. Informasi dari Kemenaker, peluang di Turki cukup besar karena PMI sangat diminati di sana,” jelasnya. (Surya Dharma/balipost)