DITAHAN-Tersangka Sutiyono, maling spesialis nyasar laundry ditahan di Polsek Dentim. (BP/Ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Anggota Polsek Denpasar Timur (Dentim) berhasil menangkap maling spesialis nyasar laundry di wilayah Denpasar dan Badung, beberapa waktu lalu. Pelakunya, Sutiyono (25) diringkus di tempat kosnya, Jalan Trengguli lV, Denpasar. Hasil interogasi pelaku asal Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ini mengaku mencuri untuk bayar cicilan sepeda motor dan beli rokok.

Pengungkapan kasus ini, menurut Kapolsek Dentim Kompol Ketut Tomiyasa, didampingi Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, Selasa (29/7), berdasarkan laporan pemilik laundry di Jalan Trengguli l, Penatih, Denpasar, I Ketut Arnawa (44).

Baca juga:  Puluhan Pipa Besi Bor Dicuri

Kronologisnya pada Jumat (18/7), pukul 11.00 WITA korban ditelepon oleh karyawannya, Endang. Namun saat itu korban sedang di jalan sehingga tidak mendengar suara HP-nya.

Setelah tiba di rumah, ia membuka HP dan langsung menelepon Endang.

“Korban disuruh mengecek rekaman CCTV yang ada di toko karena uang hasil jasa laundry yang disimpan di laci, hilang,” kata Kompol Tomiyasa.

Korban lalu menyuruh istrinya, Ni Luh Widya Arsani mengecek rekaman CCTV melalui HP. Dari rekaman itu terlihat pukul 10.41 WITA karyawannya sedang keluar laundry, berselang 2 menit pelaku datang dan masuk ke TKP.

Baca juga:  Berstatus Tersangka, Oknum Dewan Masih Bisa Ikuti Perjalanan Dinas

Pelaku mengambil uang jasa laundry Rp 2.835.000 yang disimpan di laci kasir sambil melihat ke sekeliling toko. Setelah itu pelaku langsung kabur.

“Menurut korban uang tersebut merupakan hasil jasa laundry selama delapan hari. Selanjutnya korban melapor ke Polsek Denpasar Timur,” ungkapnya.

Setelah menerima laporan kejadian itu, Tim Opsnal Polsek Dentim dipimpin Kanitreskrim Iptu Nyoman Agus Putra Ardiana dan Panit Iptu Nyoman Padu melakukan penyelidikan. Berbekal rekaman CCTV, polisi berhasil melacak tempat tinggal pelaku yakni di Jalan Trengguli lV. Akhirnya pelaku berhasil ditangkap dan dibawa ke polsek.

Baca juga:  Diduga Karena Ini, Laundry Milik PNS Kebakaran

Saat diinterogasi pelaku mengakui mengambil uang korban. Rencana uang itu dikirim ke Jawa untuk bayar motor. Sedangkan uang Rp 50.000 dipakai beli rokok.

Selain itu pelaku mengaku beraksi di wilayah Canggu, Kuta Utara, dapat uang Rp 400 ribu, Jalan Sedap Malam, Denpasar, ambil uang Rp 800.000, Jalan Supratman dapat uang Rp 300.000 dan Jalan Gatot Subroto Timur ambil uang Rp 400.000.

Dari pengungkapan kasus ini, polisi mengamankan barang bukti sepeda motor, pakaian pelaku dan uang Rp 2.785.000. (Kerta Negara/Balipost)

BAGIKAN