
AMLAPURA, BALIPOST.com – Aksi berbahaya dilakukan oleh seorang pendaki yang nekat mengambil topi yang terjatuh di tebing di puncak Gunung Agung, Karangasem. Video tersebut pun viral di media sosial (sosmed).
Dikonfirmasi, Ketua Forum Pemandu Gunung Agung, I Ketut Mudiada, pada Selasa (1/7) mengungkapkan, kalau aksi yang dilakukan oleh pendaki tersebut sangat berbahaya. Pasalnya, kemiringan mencapai gunung mencapai 90 derajat.
“Apa yang dilakukan itu cukup nekat karena turun di posisi seperti itu membutuhkan keahlian dan pengalaman sebagai seorang pendaki.Mungkin pendaki tersebut sudah berpengalaman,” ucapnya.
Mudiada mengatakan, demi keselamatan, pihaknya berharap kepada seluruh pendaki ketika melakukan pendakian agar selalu mengutamakan keselamatan. Entah seberapa penting barang yang terjatuh jika sudah membahayakan sebaiknya tidak perlu nekat seperti itu.
“Saya berharap kedepannya aksi seperti itu sebaiknya tidak usah dilakukan karena sangat berbahaya. Takutnya saat turun tiba-tiba kerikil atau bebatuan yang menjadi pijakan tiba-tiba longsor sehingga otomatis akan membuat pendaki tersebut terperosok,” pesannya.
Dia menjelaskan, kalau sebelumnya juga sempat ada kejadian serupa, barang salah seorang pendaki terjatuh di kemiringan yang hampir sama dan berupaya untuk diambil.
Namun, pendaki tersebut malah terperosok hingga mengalami beberapa luka. “Beruntung pendaki tersebut berhasil selamat,” imbuh Mudiada. (Eka Parananda/balipost)