SINGARAJA, BALIPOST.com – Sebuah truk molen mengalami kecelakaan di Simpang Tiga Desa Kubutambahan, Buleleng, pada Minggu (29/6) malam. Selain menabrak patung Ganesha, truk nomor polisi DK 8544 XX juga menabrak motor yang menyebabkan pengendaranya, seorang anggota linmas Kubutambahan, tewas.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Singaraja-Kintamani sekitar pukul 18.45 WITA. Truk molen semen Aruna Jaya dengan nomor polisi DK 8544 XX melaju dari arah Kintamani menuju Kota Singaraja.
Saat tiba di tikungan simpang tiga Banjar Dinas Pasek, truk kehilangan kendali. Truk langsung menghantam sepeda motor yang tengah melintas dan menabrak patung Ganesha di pertigaan Desa Kubutambahan.
Pengendara sepeda motor yang menjadi korban diketahui bernama I Nyoman Budiasa, anggota Linmas Desa Kubutambahan. Ia meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka berat yang diderita.
Kasi Humas Polres Buleleng, Iptu Yohana Rosalin Diaz membenarkan kejadian itu. Hingga kini, menurutnya supir truk dan kernetnya yang mengalami luka ringan masih diamankan di Polsek Kubutambahan untuk dimintai keterangan.
Yohana menyebut, truk mengalami rem blong sekitar 200 meter sebelum lokasi kejadian dikarenakan beban yang terlalu berat. “Sopir saat ini masih diamankan di Polsek Kubutambahan. Sementara korban kemarin sudah dievakuasi ke rumah sakit,” jelas Yohana.
Tak sampai disitu, Yohana menambahkan saat truk hendak dievakuasi, kecelakaan kembali terjadi. Sebuah truk yang hendak digunakan untuk mengangkut material Patung Ganesa tiba – tiba ditabrak oleh truk pengakut pasir lainnya.
Tak hanya menabrak pantat truk. Dua sepeda motor vario yang terparkir pun ikut terseret. Supir truk bernomor polisi DK 8808 UC itu diduga mengantuk saat hendak melintas di lokasi kejadian.
“Kejadian itu terjadi sekitar pukul 22. 50 WITA. Diduga supir mengantuk dan menabrak truk yang sedang parker,”imbuh Yohana.
Akibat kejadian itu truk yang dikemudikan oleh Agus Hermawan mengalami kerusakan parah pada bagian depannya. Sementara sang supir hanya mengalami luka ringan. Kasus inipun kini Tengah ditangani oleh Unit Satuan Lalu lintas Polsek Kubutambahan.
“Kedua kasus kecelakaan lalu lintas ini masih ditangani oleh Polsek Kubutambahan. Penyelidikan masih dilakukan,” tutup Yohana. (Nyoman Yudha/balipost)
