Arus lalu lintas di seputaran Kota Amlapura, seperti jalan Diponegoro, Teuku Umar, Patih Jelantik akan dialihkan. (BP/nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Arus lalu lintas di seputaran Kota Amlapura seperti jalan Diponegoro, jalan Teuku Umar, jalan Patih Jelantik akan dialihkan. Pengalihan arus lalin tersebut diberlakukan serangkaian pawai budaya HUT ke-385 Kota Amlapura, Kamis (19/6).

Kepala Dinas Perhubungan Karangasem Tjokorda Surya Dharma, mengungkapkan, kalau penutupan dan pengalihan arus lalu lintas akan dimulai dilakukan sejak pukul 14.00 Wita hingga selesai acara. Namun khusus bagi peserta pawai tetap diizinkan melintas.

Baca juga:  Penutupan Jalan Dalung-Sempidi, Ini Pengalihan Arus Lalinnya

“Jadi, masyarakat yang biasa melewati jalur tersebut untuk sementara diimbau mencari jalur alternatif yang telah disediakan. Dan nanti setelah acara selesai, arus lalu lintas akan dikembalikan seperti biasa dan masyarakat bisa kembali melintasi jalur yang sebelumnya ditutup,” kata Tjok Surya, Kamis (19/6).

Tjok Surya menjelaskan, rute yang akan dilalui peserta pawai budaya, diawali dari Jalan Diponegoro atau toko Artha Sedana kemudian menuju Tugu Pahlawan lanjut melewati jalan Teuku Umar dan finish di Taman Budaya Candra Bhuana.

Baca juga:  Dikeluhkan Pengunjung, Bangunan di Taman Ujung Retak-retak

“Bagi pengendara yang datang dari arah jalan Jendral Sudirman yang hendak menuju Tugu Pahlawan ketika sampai di simpang tiga Abang akan dialihkan ke jalan Untung Surapati menuju Padangkerta dan seterusnya,” katanya.

Lanjut Tjok Surya, selanjutnya bagi masyarakat yang datang dari arah Pasar Amlapura Timur ketika sampai di simpang empat Bank BPD Bali akan dialihkan ke jalan Gajah Mada kemudian ketika sampai di jalan Sultan Agung akses jalan akan dibuka dua arah. “Pengalihan arus lalu lintas ini kami lakukan demi kelancaran pawai budaya,” jelas Tjok Surya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  HUT ke-384 Kota Amlapura, Tagline "Karangasem Jani Wi" Gambarkan Upaya Sinergis Pembangunan Berkelanjutan

 

BAGIKAN