Made Tutik Sri Andayani selaku Direktur Bank Lestari Bali (BPR) bertemu dengan Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa pada Kamis (9/2), bertempat di Ruang Pertemuan Wakil Wali Kota Denpasar. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tukad Bindu menjadi salah satu fasilitas publik yang memiliki peran vital di Kota Denpasar. Selain sebagai tempat wisata, Tukad Bindu juga menjadi sarana belajar, olahraga serta menjadi salah satu sumber roda perputaran ekonomi masyarakat setempat.

Sayangnya, cuaca buruk yang terjadi belakangan ini menyebabkan kerusakan di sisi atap Tukad Bindu yang dikhawatirkan mengganggu kenyamanan dan keamanan publik. Untuk menanggulangi hal tersebut, Bank Lestari Bali (BPR) bekerjasama dengan Pemerintah Kota Denpasar untuk memperbaiki atap Tukad Bindu yang rusak akibat cuaca buruk.

Baca juga:  Lokasi Tewasnya Penggali Batu Padas Sudah Telan Enam Korban Jiwa

Dalam realisasi perbaikan atap Tukad Bindu ini, Bank Lestari Bali (BPR) telah menemui Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa pada Kamis (9/2), bertempat di Ruang Pertemuan Wakil Wali Kota Denpasar untuk menyampaikan bahwa perbaikan tersebut telah terlaksana. Harapannya, dengan adanya perbaikan ini masyarakat kota Denpasar dapat beraktivitas di area Tukad Bindu dengan aman dan nyaman. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Bank Lestari Bali (BPR) atas inisiatif dan kontribusinya dalam memperbaiki Tukad Bindu sebagai salah satu fasilitas umum di Kota Denpasar,” ujar Arya Wibawa.

Baca juga:  Ratusan Warga Terjangkit DBD di Januari 2021, Terbanyak di Kabupaten Ini

Kegiatan ini sejalan dengan misi #MakeAnImpact Bank Lestari Bali (BPR) untuk terus memberikan dampak positif kepada lingkungan sekitar. “Rusaknya atap Tukad Bindu ini pastinya mengganggu aktivitas masyarakat yang memanfaatkan area Tukad Bindu baik untuk sarana edukasi maupun sarana olahraga,” ujar Made Tutik Sri Andayani selaku Direktur Bank Lestari Bali (BPR).

Harapannya, masyarakat dapat kembali beraktivitas dan memanfaatkan fasilitas publik ini dengan aman dan nyaman. (Adv/balipost)

Baca juga:  Kumulatif Kasus COVID-19 Bali Capai 37 Ribu Orang
BAGIKAN