Irjen Pol. Putu Jayan Danu Putra. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Persiapan pengamanan rute yang dilalui delegasi KTT G20 terus dimatangkan Polda Bali dan jajarannya. Ada tujuh objek yang diamankan selama berlangsungnya G20. Demikian Kapolda Bali Irjen Pol. Putu Jayan Danu Putra disampaikan saat menerima kunjungan Dirjen Kementerian Perhubungan Darat Kemenhub RI, Irjen. Pol. Drs. Hendro Sugianto, M.M., Jumat (29/7).

Ia merinci obyek tersebut di antaranya Bandara I Gusti Ngurah Rai, kawasan Sawangan, Hutan Raya Mangrove, Simpang Siligita, dan Kura-Kura Island.

Baca juga:  Temi Rebut Perak di Nomor Lead

Irjen Jayan mengatakan dalam rangka pengamanan G20, pihaknya akan melaksanakan operasi kepolisian dengan sandi Operasi Puri Agung 2022. “Perlu diketahui juga terkait dengan lalu lintas, ada delapan persimpangan yang perlu direkayasa, ada 11 beat pengamanan dan diperlukan bantuan dari Dinas Perhubungan Darat,” ujarnya.

Terkait kendaraan listrik, nanti ada 4 bus listrik dan akan dikolaborasikan dengan sepeda motor. “Untuk patroli mungkin saja bisa digunakan kendaraan listrik,” jelasnys.

Baca juga:  Hadir Virtual, Presiden Ukraina Minta G20 Pastikan Keamanan Pangan

Selain itu, pengamanan juga dilakukan di pintu masuk Bali, seperti Pelabuhan Gilimanuk, Padangbai, Celukan Bawang, Benoa dan Terminal Mengwi. Polda mengharapkan bantuan dari instansi terkait. Bantuan itu selain untuk pengamanan, juga pemeriksaan orang-orang yang masuk maupun keluar Bali.
“Kami berharap di 91 Command Center ITDC agar personel dari Dishub juga ada di sana untuk bersama-sama memonitor pergerakan pada saat Presidensi G20,” ujarnya.

Baca juga:  Jelang KTT G20, Desa Adat Tuban Kerahkan Ratusan Pecalang

Menanggapi hal tersebut, Irjen Hendro Sugianto menyampaikan, pihaknya siap membantu Polda Bali untuk memyukseskan penyelenggaraan Presidensi G20. Berkaitan dengan transportasi, pihaknya menyiapkan 30 bus listrik yang akan disiapkan dari Bandara I Gusti Ngurah Rai ke Nusa Dua untuk menyukseskan pelaksanaan G20. “Apa yang perlu di-support untuk pelaksanaan G20 akan kami bantu. Nanti pada bulan September kita tingkatkan lagi,” ucapnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *