Tim Basarnas saat melakukan simulasi penanggulangan erupsi Gunung Agung. (BP/dok)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Seiring status Gunung Agung naik ke level waspada, persiapan antisipasi hal terburuk tak hanya dilakukan Pemkab Karangasem. Hal serupa juga dilakukan Pemkab Klungkung melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan menyediakan sejumlah logistik pengungsi.

Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, I Putu Widiada mengungkapkan sebagai daerah yang lokasinya sangat dekat dengan Kabupaten Karangasem, pihaknya telah menyiapkan makanan siap saji, 3 ribu masker dan puluhan tenda. Bahkan lokasi pengungsian juga sudah disiapkan, yakni Lapangan Puputan Klungkung yang berlokasi di pusat kota. “Untuk logistik sudah kami siapkan,” jelasnya saat dikonfirmasi, Minggu (17/9).

Baca juga:  Menghilang Sehari, Tewas di Kebun

Pemantauan kondisi terkini gunung terbesar di Bali itu juga terus dilakukan melalui koordinasi dengan BPBD Bali, maupun BPBD Karangasem. Hasilnya pun terus disosialisasikan ke masyarakat. Jika nantinya status naik ke level awas, pihaknya juga langsung turun. “Kalau mengharuskan warga mengungsi, ya kami ungsikan,” katanya.

Widiada menyatakan jika melihat catatan letusan sebelumnya, lahar Gunung Agung mengalir di Tukad Unda yang membentang ke wilayah Kabupaten Klungkung. “Warga di sekitar Tukad Unda juga menjadi atensi kami,” tandasnya. (Sosiawan/balipost)

Baca juga:  Pemadaman Api di Lereng Gunung Agung Terkendala Medan Esktrim
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *