
DENPASAR, BALIPOST.com – Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) menggelar unjuk rasa (unras) di Bundaran Renon, Denpasar Timur (Dentim), Senin (1/12). Terkait aksi tersebut dikerahkan 410 personel gabungan dari Polda Bali dan Polresta Denpasar.
“Informasinya massa dari PGN (Patriot Garuda Nusantara) juga menggelar aksi unjuk rasa, tapi belum datang,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar Kompol Ketut Sukadi.
Terkait unjuk rasa tersebut, menurut Kompol Sukadi, digelar apel kesiapan pukul 05.30 WITA dipimpin Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Muhammad Iqbal Simatupang.
Jumlah personel yang dikerahkan untuk mengamankan unjuk rasa tersebut terdiri dari Brimob 110 orang, Ditsamapta Polda Bali 100 orang dan Polresta Denpasar 200 orang.
“Saat beri pengarahan, Bapak Kapolresta Denpasar menyampaikan pengamanan ini dilaksanakan untuk menjaga keamanan dan melayani masyarakat,” ujarnya.
Khusus Tim Raimas (pengurai massa) diperintahkan melaksanakan patroli di sekitar kegiatan aksi dan titik kumpul massa.
Selain itu, personel pengamanan diperintahkan tidak boleh ragu mengambil tindakan berpedoman pada SOP yang berlaku. (Kerta Negara/balipost)










