Bupati Wayan Adi Arnawa berencana membangun sport center bertaraf internasional di Badung. (BP/Ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Badung bergerak cepat menindaklanjuti aspirasi para atlet dan pengurus cabang olahraga (cabor) dengan rencana pembangunan sport center bertaraf internasional. Proyek ambisius ini bakal menjadi tonggak baru pengembangan olahraga dan ruang publik di Gumi Keris.

Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menegaskan, pembangunan sport center merupakan bentuk nyata komitmen Pemkab dalam mendukung kemajuan dunia olahraga daerah. Menurutnya, masukan dari para atlet dan pengurus cabor yang disampaikan saat Porprov Bali XVI lalu menjadi dasar utama langkah strategis ini.

“Masukan dari para atlet dan cabor sudah saya dengar langsung. Apa yang disampaikan melalui ketua kontingen Badung, saya tindak lanjuti. Saya sudah perintahkan perangkat daerah terkait untuk segera menyiapkan langkah-langkahnya,” ujar Adi Arnawa.

Baca juga:  Rombak Total Pembinaan Olahraga Melalui DBON

Bupati asal Desa Pecatu ini menjelaskan bahwa pembangunan sport center akan dilakukan secara bertahap dan terukur. Tahapan awal meliputi pembebasan lahan dan penyusunan desain.

Ia menegaskan, proyek besar seperti ini tidak bisa dilakukan sekaligus mengingat kompleksitas perencanaan serta kebutuhan anggaran yang cukup besar.

“Pertama pembebasan lahan, setelah itu baru kita siapkan desainnya dan seterusnya,” terang mantan Sekda Badung itu.

Adi Arnawa menilai keberadaan fasilitas olahraga yang modern dan representatif menjadi kunci utama dalam mendorong prestasi atlet. Dengan sarana yang memadai, ia optimistis Badung bisa melahirkan lebih banyak atlet berprestasi, bahkan sampai ke level nasional dan internasional.

Baca juga:  DJSPSK Bakal Awasi Profesi Keuangan

“Prestasi tidak akan tercapai tanpa sarana dan prasarana yang layak. Karena itu, kami ingin percepatan pembangunan ini benar-benar terealisasi,” tegasnya.

Menariknya, proyek sport center ini tidak hanya difokuskan pada pengembangan fasilitas olahraga, tetapi juga akan dirancang sebagai ruang publik terpadu.

Lokasinya akan terbagi di dua titik utama, yakni perluasan kawasan GOR Mengwi dari 4 hektare menjadi lebih dari 10 hektare, serta pembangunan GOR baru di Desa Blahkiuh, Kecamatan Abiansemal.

Konsepnya, kedua kawasan itu akan menggabungkan unsur sport tourism dan rekreasi masyarakat.

Baca juga:  Belum Dianggarkan, Bonus Atlet Porjar Dicairkan Tahun Depan

“Saya ingin sport center ini juga menjadi tempat masyarakat berekreasi. GOR kita kemas seperti taman kota, agar saat tidak ada event, warga bisa jogging, berolahraga, atau sekadar bersantai,” ujar Sekretaris DPC PDIP Badung itu.

Dengan rencana tersebut, Badung Sport Center diharapkan menjadi ikon baru daerah sekaligus pusat aktivitas olahraga, rekreasi, dan kebanggaan masyarakat. Pemerintah menargetkan proses awal proyek ini dapat dimulai dalam waktu dekat, seiring dengan penyiapan detail teknis dan penganggarannya.

Jika terealisasi sesuai rencana, kawasan sport center ini bukan hanya menjadi simbol kemajuan olahraga Badung, tetapi juga wajah baru pariwisata olahraga Bali yang berkelas dunia. (Suka Adnyana/balipost)

BAGIKAN