AMLAPURA, BALIPOST.com – Mobil angkot dengan nopol DK 1889 SC yang baru saja diparkir di Jalan Ahmad Yani, Lingkungan Jasri Kaler, Kelurahan Subagan, pada Kamis (6/11), tiba-tiba terbakar. Mobil yang dikemudikan I Made Lipur (40) itu terbakar diduga akibat mengalami korsleting pada pengapian.
Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Karangasem, I Made Suartika mengungkapkan, sebelum terbakar, mobil tersebut sempat mengantar beberapa orang siswa ke sekolah.
Setelah itu, angkot kembali pulang dan Made Lipur memarkir mobilnya di pinggir jalan. “Ketika sopir keluar dari mobil, tak lama mobil tersebut langsung terbakar,” ujar Suartika.
Suartika mengatakan, melihat kejadian tersebut, sopir bersama warga sekitar sempat berupaya melakukan pemadaman dengan air seadanya. Akan tetapi, kobaran api semakin membesar sehingga diputuskan untuk menghubungi damkar.
“Saat petugas kami tiba di lokasi, api sudah sangat besar membakar mobil tersebut. Namun kami tetap berupaya melakukan pemadaman secara maksimal. Tak lama berselang, api akhirnya berhasil dipadamkan, namun kondisi mobil sudah hangus,” katanya.
Dia menjelaskan, selain menghanguskan mobil, satu unit handphone dan uang tunai Rp1 juta yang ditaruh di dalam mobil juga ikut terbakar karena tidak sempat diselamatkan. “Untuk penyebab kebakaran diperkirakan karena korsleting pengapian, kerugiannya sekitar Rp25 juta,” jelas Suartika. (Eka Parananda/balipost)
