DENPASAR, BALIPOST.com – Koran Bali Post pada hari ini, Rabu (5/11) menerbitkan beragam berita yang terjadi di seputar Bali dan Indonesia.
Dari Hujan deras sebabkan bencana di Bali hingga penguatan integritas dan budaya antikorupsi bagi ASN Pemprov Bali.
Berikut 5 berita yang disajikan Koran Bali Post pada hari ini:
1. Hujan Deras di Bali, Tabanan Banjir, Tanah Longsor Pohon Tumbang di Tiga Daerah
Tabanan (Bali Post)-
Hujan deras yang mengguyur sebagian besar Bali pada Senin malam hingga Selasa dini hari (4/11) menimbulkan banjir, tanah longsor dan sejumlah akses jalan tertutup akibat pohon tumbang.
Banjir melanda sejumlah titik di Tabanan, sementara di Karangasem, Bangli dan Jembrana mengalami tanah longsor dan pohon tumbang.
Hingga Selasa malam (4/11) hujan masih turun di sejumlah wilayah di Bali, namun belum ada dilaporkan korban jiwa.
2. 6.522 Ha Sawah di Bali Lenyap dalam Lima Tahun, BPS Sebut Tantangan Krusial Jaga Ketersediaan Pangan
Denpasar (Bali Post) –
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat satu masalah serius di Bali yakni terjadinya penyusutan lahan baku sawah atau pertanian di Pulau Bali dalam lima tahun terakhir lenyap 6.522 hektare (Ha).
BPS menyebut ini persoalan krusial jika dikaitkan dengan upaya peningkatan produktivitas pertanian di Bali.
3. KPK Belum Tetapkan Status Tersangka, Gubernur Riau Terjaring OTT KPK
Jakarta (Bali Post)-
Gubernur Riau Abdul Wahid terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Senin (3/11). Dia bersama dua orang lainnya langsung diterbangkan ke Jakarta.
Abdul Wahid tiba di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (4/11). KPK belum menetapkan status tersangka kepada Abdul Wahid karena masih menjalani proses pemeriksaan.
4. Pengamat Desak Pemerintah Perketat Izin di Awal Pembangunan
Denpasar (Bali Post) –
Belakangan ini banyak sidak dilakukan pada pembangunan sektor pariwisata. Terakhir pembangunan lift kaca di Pantai Kelingking Beach diberhentikan dengan alasan perizinan belum lengkap.
Untuk menghindari kejadian serupa pengamat pariwisata mendesak pemerintah memproses perizinan secara ketat di awal pembangunan.
5. Gubernur Koster Tekankan Penguatan Integritas dan Budaya Antikorupsi bagi ASN Pemprov Bali
Denpasar (Bali Post) –
Gubernur Bali, Wayan Koster menegaskan pentingnya memperkuat integritas, budaya antikorupsi, dan kesadaran akan gratifikasi di
seluruh lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Bali.
Hal tersebut disampaikan dalam acara Sosialisasi Penguatan Integritas, Budaya Antikorupsi dan Gratifikasi bagi ASN Pemprov Bali dan Forum Penyuluh Antikorupsi (PAKSI) Provinsi Bali yang berlangsung di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Selasa (4/11). (*)
