GIANYAR, BALIPOST.com – Bali United FC akan kembali melanjutkan perjalanan di BRI Super League 2025/26 setelah jeda FIFA Match Day Oktober berakhir. Pada pekan ke-9, Serdadu Tridatu dijadwalkan bertandang ke markas Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, Minggu (19/10) malam.
Laga ini akan menjadi pertemuan perdana kedua tim di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Asisten pelatih Bali United, Jeffrey Talan, menyebut timnya sudah mempelajari permainan Persijap yang musim ini berstatus tim promosi. Meski berstatus pendatang baru, Persijap dinilai punya kualitas untuk bersaing di level tertinggi.
“Tim lawan sudah kami analisis dari pertandingan terakhir mereka. Persijap tim yang bagus dengan pertahanan solid sekaligus mampu menyerang dengan baik. Laga nanti tidak akan mudah, meski peluang bagi kami tetap ada. Mereka memang promosi dari kasta kedua, tapi kualitasnya cukup untuk menembus strata pertama,” kata Jeffrey, dirilis dari laman resmi Bali United.
Persijap Jepara sendiri kini menempati posisi ke-13 klasemen sementara dengan koleksi delapan poin dari tujuh pertandingan. Sementara Bali United berada dua tingkat lebih baik di peringkat ke-11 dengan sembilan poin. Kedua tim masih memiliki satu laga tunda dari awal Oktober lalu.
Menjelang duel di Jepara, Jeffrey yang sementara menggantikan pelatih kepala Johnny Jansen karena pulang ke Belanda, menegaskan target timnya adalah membawa pulang kemenangan.
“Target kami jelas, bermain dengan baik dan meraih tiga poin untuk dibawa pulang ke Bali,” ujarnya.
Pertemuan perdana ini diperkirakan berjalan ketat, mengingat Persijap berusaha membuktikan diri sebagai kuda hitam di Super League, sementara Bali United ingin memperbaiki posisi di papan klasemen. (Suka Adnyana/balipost)
