
DENPASAR, BALIPOST.com – Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan dipanggil oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bali, Senin (22/9).
Ketua Bawaslu Bali, I Putu Agus Tirta Suguna menyampaikan pemanggilan yang dilakukan ini sebagai tindak lanjut adanya laporan dari masyarakat.
Laporan ini terkait baliho Gede Lidartawan yang memberikan ucapan selamat kepada kontingen Bangli yang bertanding di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali dan ucapan HUT ke-80 RI yang berada di salah satu jalan di Bangli.
Masyarakat disebut mempertanyakan baliho tersebut atas nama pribadi atau lembaga? Masyarakat mempertanyakan asal pendanaan baliho tersebut.
Apakah sesuai dengan ketentuan, yaitu berasal dari kantong pribadi ataukah dari lembaga KPU Bali. Mengingat Lidartawan masih sebagai Ketua KPU Bali.
Agus menyampaikan jawaban dari Lidartawan bahwa pendanaan baliho tersebut berasal dari dana pribadinya sendiri, bukan dana KPU Bali. “Beliau (Lidartawan,red) juga menyampaikan kenapa di wilayah Bangli saja pasang baliho, karena beliau sebagai warga asli Bangli, itu alasannya memasang di Bangli,” ungkapnya.
Agus juga menyampaikan bahwa alasan kenapa Lidartawan menyampaikan selamat terkait dengan bidang olahraga, karena Lidartawan pernah menjabat sebagai Sekretaris Umum KONI Bali.
Ia menegaskan bahwa tidak ada pertanyaan masyarakat mengenai keterlibatan Lidartawan di Pilkada Bangli mendatang. Baginya, dinamika yang terjadi di masyarakat merupakan hak dari masyarakat itu sendiri dalam menyimpulkan.
Saat dikonfirmasi terkait pemanggilannya, Lidartawan mengatakan hanya dimintai informasi dan penjelasan atas laporan dari masyarakat terkait pendanaan baliho yang dipasangnya di salah satu jalan di Bangli.
Ia menegaskan bahwa dana yang digunakan adalah dana pribadi. “Itu pribadi nggak ada urusan lembaga. Cuma minta informasi baliho itu dari KPU atau nggak,” kata Lidartawan.
Ia menegaskan tidak ada masalah terkait pemanggilan itu. Menurutnya, semua orang boleh memberikan ucapan apapun dan kepada siapapun. (Ketut Winata/balipost)