DENPASAR, BALIPOST.com – Dua karyawan restoran hotel ternama di Jalan Camplung Tanduk, Kuta, berinisial MD, sebagai Kepala Kitchen dan EK, merupakan senior kitchen dilaporkan ke Polresta Denpasar, Senin (15/9). Mereka diduga melakukan aksi pelecehan seksual terhadap pelajar, berinisial MSA (17). Disebutkan, MSA sedang menjalani training di restoran tersebut.
Informasi yang diperoleh, Jumat (19/9), akibat peristiwa ini, korban mengaku trauma. Kedua pelaku kerap melakukan pelecehan seksual hingga mengajak berhubungan intim.
“Contohnya pada Jumat (12/9), saat korban mengupas semangka, MD masuk ke ruangan cold kitchen dan hendak memeluknya. Namun korban buru-buru menghindar,” kata sumber.
Karena keinginan memeluk korban gagal, MD keluar dari ruangan. Beberapa menit kemudian MD masuk lagi dan langsung memegang telinga sebelah kiri korban sembari ditiup. Korban langsung keluar dari ruangan itu.
Sedangkan, pada Minggu (14/9), saat korban duduk sambil bermain HP di ruangan, datang EK dan langsung memegang bajunya. Tujuannya mengintip bagian vital tubuh korban.
Namun korban langsung menepis tangan EK. EK langsung pergi, tapi beberapa menit kemudian datang lagi dan berusaha memegang baju korban tapi ditepis lagi.
Selain itu, EK juga memukul pantat korban pakai kardus. Bahkan EK kerap melontarkan kata-kata tidak senonoh.
Atas perlakuan kedua pelaku itu, korban melaporkan kasusnya ke SPKT Polresta Denpasar didampingi ibunya, OS (46). Selanjutnya korban diperiksa di Unit PPA.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi saat dikonfirmasi mengatakan belum menerima laporan kasus ini. “Coba saya cek dulu,” ungkapnya. (Kerta Negara/balipost)
