Dua atlet paralayang Jembrana (kiri) menyumbangkan medali pertama untuk Kabupaten Jembrana pada Porprov XVI. (BP/istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Kontingen Porprov Bali XVI dari Kabupaten Jembrana menyumbang medali pertama dari cabang olahraga Paralayang.

Menyumbang medali Perak, cabor dengan pembina Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna ini, memberikan kejutan. Pasalnya cabor ini bukan salah satu yang diunggulkan dari Kabupaten Jembrana.

Ketua Kontingen Porprov Jembrana, I Komang Adiyasa, Jumat (5/9) mengatakan cabor Paralayang yang bertanding Kamis (4/9) berhasil menyumbang medali pertama untuk Kabupaten Jembrana.

Baca juga:  Sudah Kantongi Satu Emas, Petembak Bali Optimis Kembali Raih Kemenangan

Medali Perak ini diraih dari duet Ignatius Daru Widhiharto dan I Nyoman Suarsana. “Sebenarnya ini di luar cabor unggulan. Beberapa cabor unggulan yang kita fokuskan baru mulai 9 September mendatang. Ini kejutan dan bukti pembinaan memberikan prestasi,” kata Adiyasa.

Jembrana menargetkan pada Porprov Bali XVI ini dapat merangsek ke peringkat 5 besar. Dengan target medali 17 emas dari beberapa cabor unggulan. Naik dibanding Porprov sebelumnya.

Baca juga:  Pintu Masuk Gilimanuk Dijaga Ketat Pasca Bom Kampung Melayu

“Itu target kami, minimal 17 emas. Beberapa cabor unggulan seperti panjat tebing, pencak silat dan muaythai. Kami harapkan dari cabor itu bisa maksimal,” tambahnya.

Pada Porprov 2025 ini, Kabupaten Jembrana mengirim 318 atlet untuk 38 cabor dari 49 cabor yang dipertandingkan. Dengan total melibatkan 398 orang kontingen. Pada Porprov sebelumnya, Jembrana berada di peringkat 7 dengan 102 medali di antaranya 19 emas, 28 perak dan 57 perunggu.

Baca juga:  Puluhan Ekor Penyu Diamankan di Gilimanuk

Dengan target dapat meraih papan tengah, Kabupaten Jembrana dapat merangsek naik dari sisi peringkat. Begitu juga harapannya pada jumlah medali yang diraih pada Porprov 2025 ini minimal dapat meraih 19 emas. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN