Tim Sepak Takraw Putra Denpasar harus puas meraih medali perunggu setelah takluk 1-2 dari tuan rumah Badung dalam babak semifinal double event Porprov Bali XVI 2025. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Tim Sepak Takraw Putra Denpasar harus puas meraih medali perunggu setelah takluk 1-2 dari tuan rumah Badung dalam babak semifinal double event Porprov Bali XVI 2025.

Pertandingan tersebut digelar di GOR Praja Dalung, Kompleks Perumahan Dinas Pemda Badung, Kamis (4/9).

Dengan kemenangan ini, Badung berhak melaju ke babak final menghadapi Buleleng.

Pada pertandingan semifinal, Denpasar menurunkan pasangan Faizal Farid dan Steven Yoga Pratama. Meski tampil penuh semangat, namun keberuntungan belum berpihak kepada mereka.

Baca juga:  Bali Loloskan 236 Atlet, Tak Semua Dikirim ke PON Papua

Manajer Tim Sepak Takraw Denpasar, Farid Ahmad, mengungkapkan bahwa cedera menjadi kendala utama.

“Anak-anak mengalami cedera dalam babak penyisihan dan tidak ada tim cadangan, sehingga tidak bisa tampil maksimal di babak semifinal,” jelas Farid yang didampingi pelatih Dewa Gede Purwitha seusai pertandingan.

Di kategori putri, tim Denpasar diperkuat Putu Yunika Dian Sucahya dan Ni Wayan Apriliani juga harus mengakui keunggulan Gianyar. Mereka tunduk dengan skor 0-2 di babak penyisihan.

Baca juga:  Tim Sepak Takraw Putri Bali Sabet Medali Perunggu

Saat ini, Denpasar sudah mengumpulkan 2 emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Farid menyebutkan dua medali emas tersebut diraih dari nomor tim regu putra dan putri.

Ia juga optimis timnya bisa menambah medali emas di nomor quadran putra yang akan dipertandingkan pada Jumat (5/9).

“Kami optimis di nomor quadran putra mampu mengatasi tim-tim kabupaten lainnya, sehingga diharapkan bisa meraih tambahan medali emas,” ujarnya.

Baca juga:  270 Atlet Ikuti Seleknas Sepak Takraw Untuk SEA Games

Mengenai tim putri, Farid mengakui mereka masih kalah kelas dibanding tim kuat lainnya seperti Badung dan Gianyar. Namun, ia tetap bangga karena tim putri Denpasar berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan Buleleng 3-0.

“Ini sebagai motivasi adanya peningkatan di tim putri, meski saat ini tim putri sudah meraih 2 medali perunggu. Mudah-mudahan mereka juga bisa membuat kejutan di nomor quadran,” pungkasnya. (Suka Adnyana/balipost)

BAGIKAN