
SINGARAJA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Sosial (Dinsos) akan melakukan perbaikan di empat monumen perjuangan dan satu Taman Makam Pahlawan (TMP) pada 2026 mendatang. Anggaran yang diusulkan mencapai Rp7,76 miliar.
Kepala Dinas Sosial Buleleng, I Putu Kariaman Putra, Senin (11/8), mengatakan bahwa perawatan tugu perjuangan memang menjadi tugas pokok dan fungsi Dinsos. Namun, aset yang tercatat resmi menjadi kewenangan Dinsos hanya empat monumen dan satu TMP, yakni. TMP Curastana di Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan Buleleng, Monumen Jagaraga di Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan, Monumen Tri Yudha Sakti di Lingkungan Sangket, Kelurahan Sukasada, Monumen Bhuana Kertha di Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Monumen Gintungan di Desa Selat, Kecamatan Sukasada.
“Monumen – monumen ini memang dikelola langsung oleh Dinsos Buleleng. Hanya saja, disetiap peringatan HUT RI, hanya monumen – monumen ini hanya mendapatkan perawatan ringan,”terang Kariaman,
Kariaman menambahkan, rencananya perbaikan secara fisik keseluruhan monumen dan TMP akan dilaksanakan pada tahun 2026 mendatang. Pihaknya mengaku, sudah melakukan usulan anggaran ke Pemkab Buleleng terkait hal ini.
“Untuk perbaikan fisik tahun ini memang belum ada, tetapi perawatan rutin tetap dilakukan oleh staf di masing-masing monumen. Rencana perbaikan sudah kami masukkan dalam usulan anggaran tahun 2026,” jelas Kariaman.
Perbaikan yang diusulkan meliputi pembenahan fisik bangunan, termasuk gazebo dan toilet di Monumen Tri Yudha Sakti serta Monumen Jagaraga. “Bangunannya sudah mulai bocor, sehingga perlu segera diperbaiki agar pengunjung merasa lebih nyaman. Monumen ini juga punya fungsi penting sebagai sarana edukasi,” tambahnya.
Selain itu, perbaikan di TMP Curastana juga akan menjawab keluhan masyarakat terkait perbedaan penulisan nama pahlawan di papan nama dan batu nisan. Dinsos Buleleng telah berkoordinasi dengan Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) untuk mendapatkan data yang akurat, sehingga penyesuaian nama dapat direalisasikan bersamaan dengan proses renovasi. (Yudha/balipost)