
BANGLI, BALIPOST.com – Sejumlah peserta dari luar Bali mengikuti Kontes Anjing Kintamani yang diselenggarakan Sabtu (17/5) di Dermaga Kedisan, Desa Kedisan, Bangli.
Menurut Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Kabupaten Bangli, I Wayan Sarma, peserta luar Bali berasal dari Surabaya, Solo, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Semarang, dan Malang. “Kalau dari Bali ada dari Ungasan, Denpasar, Kuta, Ubud, dan warga lokal Bangli,” sebutnya.
Ia mengatakan anjing Kintamani merupakan salah satu bagian dari keanekaragaman hayati atau biodiversity Batur Unesco Global Geopark, yang harus dilestarikan. Kegiatan ini merupakan rangkaian perayaan HUT ke-821 Kota Bangli.
Dikatakan, Anjing Kintamani telah diakui oleh Federation Cynecology Internasional (FCI) yaitu organisasi internasional yang membawahi trah anjing seluruh dunia. Sehingga apabila tidak ada giat lomba, kontes atau sejenisnya, pengakuan tersebut bisa dicabut.
Sementara itu Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyebutkan, kontes anjing merupakan hal yang sangat penting dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bangli sebagai media untuk meningkatkan kualitas di samping sebagai wahana informasi dan komunikasi bagi para komunitas masyarakat dan pemerintah. “Kami Pemerintah kabupaten bangli senantiasa mendukung dalam berbagai kegiatan kontes anjing kintamani secara periodik baik dalam event daerah, nasional maupun internasional. Besar harapan kami semoga kontes Anjing Kintamani ini dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap keberadaan Anjing Kintamani di masa mendatang,” ucapnya. (Antarini/denpost)