Pesepak bola PSS Sleman Gustavo Henrique Barbosa Freire (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Borneo FC Samarinda Hendro Siswanto (kiri) pada pertandingan BRI Liga I 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (12/9/2024). PSS Sleman imbang melawan Borneo FC Samarinda dengan skor 1-1. (BP/Ant)

DENPASAR, BALIPOST.com – BRI Liga 1 Indonesia akan kembali bergulir mulai Jumat (16/5) hingga Minggu (18/5) memasuki pertandingan di pekan ke-33. Persaingan untuk menghindari zona degradasi semakin panas dan ketat.

Ada lima tim yang masih memiliki peluang untuk terdegradasi dari Liga 1 Indonesia yakni PSS Sleman, Barito Putera, Semen Padang, Madura United dan Persis Solo, setelah sebelumnya PSIS Semarang lebih dulu sudah dipastikan akan turun kasta ke Liga 2.

Baca juga:  RAT dan Musorprov KONI Digelar Maret

Ada tiga tim dari Liga 1 yang akan turun kasta. Masih ada dua tim yang akan dipastikan terdegradasi ke Liga 2 musim depan dan kelima tim tersisa tentu akan mengerahkan segala upaya untuk bertahan di Liga 1 musim depan.

PSS Sleman yang kini berada di posisi 17 diwajibkan meraih kemenangan ketika menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-33 Liga 1 Indonesia di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (17/5) pukul 19.00 WIB.

Baca juga:  Bawang Hingga Cabai Merah Jadi Faktor Utama Deflasi Juli 2024

Andai PSS Sleman kalah pada pertandingan tersebut, sudah dipastikan secara matematis skuad Super Elang Jawa akan terdegradasi dari Liga 1 Indonesia. Selanjutnya penghuni posisi 16 klasemen sementara Barito Putera dijadwalkan akan menjamu PSM Makassar di Stadion Demang Lehman, Banjarbaru, Sabtu (17/5) pukul 15.30 WIB.

Barito Putera dituntut meraih kemenangan demi menjaga asa mereka lolos dari jurang degradasi sekaligus mengakhiri tren negatif belum pernah menang pada tujuh pertandingan terakhirnya.

Baca juga:  Lima Negara Peserta Piala Dunia U-17 Ini Pilih Bali Jadi Lokasi Berlatih

Sementara itu pada pekan ke-33, Semen Padang akan menjamu Persik Kediri, Madura United bertandang ke markas Bali United, lalu Persis Solo menghadapi Dewa United.

Selain persaingan menghindari zona degradasi, persaingan papan atas juga sangat ketat. Kompetisi papan atas terjadi antara empat tim yakni Dewa United, Persebaya Surabaya, Malut United dan Borneo FC yang tengah berupaya mendapatkan satu tiket tersisa untuk mewakili kompetisi Asia nanti. (Suka Adnyana/balipost)

BAGIKAN