Peta gempa susulan yang dicatat BMKG pascagempa bermagnitudo 6 yang mengguncang Tuban, Jumat (22/3). (BP/Antara)

TUBAN, BALIPOST.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Tuban, Jawa Timur mencatat masih terjadi ratusan kali gempa susulan di laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Jumlah gempa susulan yang terjadi, menurut catatan BMKG mencapai 193 kali.

“Sekarang ini, gempa susulan ke-193 kali yang tercatat sampai 20.28 WIB,” kata Kepala BMKG Tuban, Zem Irianto Padama, Sabtu malam (23/3) dilansir dari Kantor Berita Antara.

Baca juga:  Dari Remaja Diduga Digilir Dua Buruh hingga KEK Sanur Disetujui

Zem menjelaskan gempa terakhir yang tercatat berkekuatan magnitudo 3,5 berlokasi 141 kilometer timur laut Tuban, Jawa Timur dengan kedalaman 10 kilometer.

Sementara itu Bupati Tuban, Aditya Halidra Faridzky mengimbau kepada masyarakat Tuban agar tetap tenang, namun waspada menghadapi gempa.

“Serta dimohon menghindari bangunan-bangunan yang retak, bangunan yang tidak layak agar tak ditempati lebih dulu. Karena dimungkinkan masih akan ada gempa susulan,” katanya.

Baca juga:  Bandara Ngurah Rai Kontribusi Trafik Penumpang Tertinggi untuk AP I

Selain itu, lanjutnya, kalau ada berita-berita jalan rusak berat, rumah tingkat roboh, sampai ada gelombang laut naik ke daratan, dipastikan itu hoaks dan tidak benar.

“Masyarakat Tuban masih tetap aman dan tidak ada yang diungsikan dan lain sebagainya,” katanya. (kmb/balipost)

BAGIKAN