Nyoman Sugawa Korry. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Hasil penghitungan cepat (quick count) suara untuk pemilihan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Pemilu 2024 di Bali mengejutkan. Pasalnya, hampir seluruh wilayah kabupaten/kota di Bali dimenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran yang diusung Partai Gerindra, Partai Golkar, dan Partai Koalisi Indonesia Maju lainnya.

Padahal, Bali merupakan kandang banteng (PDI Pejuangan), yang mengusung pasangan pasangan Capres-Cawapres, Ganjar-Mahfud.

Baca juga:  Tambahan Kasus COVID-19 Nasional Masih Lampaui 1.500 Orang

Atas capaian ini, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali, I Nyoman Sugawa Korry, mengaku bersyukur karena kerja keras tim Koalisi Indonesia Maju untuk memenangkan Prabowo-Gibran telah memberikan hasil yang maksimal di Pulau Dewata. “Ini baru hasil quick count, masih ditunggu hasil resmi KPU. Tapi kami tetap bersyukur bahwa kerja-kerja Koalisi Indonesia Maju di Bali memberikan hasil maksimal, untuk Indonesia lebih maju ke depan,” ujar Sugawa Korry yang merupakan Wakil Ketua Tim Pemenangan Daerah Prabowo-Gibran Bali, Rabu (14/2) malam.

Baca juga:  PSSI Bali Belum Terima Surat Stadion Dipta Jadi Venue PD U-20

Sembari menunggu hasil resmi dari KPU, Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali ini mengajak seluruh masyarakat Bali untuk tetap menjaga kondisi yang kondusif, aman, dan damai. “Kita semua harus bersama-sama menjaga kondisi yang kondusif, aman dan damai,” pesannya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan hasil hitung resmi KPU melalui aplikasi Sirekap, Rabu (14/2), pasangan Prabowo – Gibran memperoleh suara sebanyak 125.352 suara (50,7 %), pasangan Ganjar – Mahfud meraih 110.705 suara (44,78 %), dan pasangan Anies – Muhaimin meraih 11.169 suara (4,52 %). Data hingga pukul 21.30 Wita, dengan progres 2.545 TPS dari 12.809 TPS (19,87 %). (Ketut Winata/balipost)

Baca juga:  Diusulkan, Ranperda Retribusi Tempat Rekreasi
BAGIKAN