Umat Hindu di Bali menggelar upacara Bumi Sudha, Selasa (12/12) di Pura Watu Klotok, Klungkung. (BP/gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Memasuki rahina Tilem Sasih Kaenam, dalam sistem kalender Bali, biasanya diwarnai dengan kemunculan berbagai wabah, penyakit dan peristiwa gejolak alam. Situasi ini diprediksi terjadi sampai puncaknya pada Sasih Kesanga.

Sebagai upaya untuk mengharmonisasi alam, baik bhuana agung maupun bhuana alit, umat Hindu di Bali menggelar upacara Bumi Sudha, Selasa (12/12). Salah satunya dipusatkan di Pura Watu Klotok, Klungkung.

Baca juga:  Masa Tenang Pilkada di Klungkung, Ratusan Personil Kepolisian Diturunkan Antisipasi "Serangan Fajar"

Panitia Karya Bumi Sudha di Pura Watu Klotok, Dewa Soma, mengatakan upacara ini sebagai upaya pembersihan alam. Tidak hanya pembersihan alam semesta atau bhuana agung, tetapi juga buana alit atau karang awak pada setiap umat Hindu di Bali.

“Tentu upacara ini berhasil atau tidak, kembali tergantung kepada manusianya. Rusaknya alam, tergantung perilaku manusianya. Kita di Bali, sudah melaksanakan Tri Kaya Parisudha, bisa menciptakan konsep Tri Hita Karana, menjaga alam semesta. Di Bali, dengan yadnya ini, juga merupakan salah satu jalan menyembuhan alam semesta,” tegasnya.

Baca juga:  Gunung Agung Lambang Kehidupan, Kesuciannya Harus Terjaga

Usai umat Hindu melaksanakan persembahyangan bersama, umat Hindu khususnya perwakilan dari setiap desa adat di Bali, memohon Tirta Pemarisuda yang  merupakan gabungan dari tiga tirta yang bersumber dari danau di Danau Batur, Gunung dari Pura Besakih, dan laut dari Pura Watu Klotok.

Kemudian Tirta Penawar, tirta ini khusus disebarkan kepada setiap hewan peliharaan, baik itu anjing, ayam, kucing dan lainnya.

Baca juga:  Dari Bali Diminta Pertimbangkan "Lockdwon" hingga Tuai Keluhan, Sanksi Denda Warga Tidak Bermasker

Sementara untuk Ajengan Tawur Penukun Jiwa, disebarkan di areal pekarangan untuk mengharmonisasi lingkungan rumah, agar senantiasa dijauhkan dari gangguan energi negatif yang berasal dari alam. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN