Polisi melakukan olah TKP tewasnya pemotor karena menabrak truk, Jumat (10/11). (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan Raya Penelokan tepatnya di wilayah Desa Batur Selatan, Kintamani, Jumat (10/11). Korban I Nyoman Mandiasa (24) warga Desa Kedisan, Kintamani dinyatakan meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit setelah motor yang dikendarainya menabrak truk yang berhenti di pinggir jalan.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.15 WITA. Kejadian bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor melaju dari arah utara menuju ke arah selatan.

Baca juga:  Sopir Ngantuk, Mobil Terperosok di Jalan Songan-Penelokan

Sesampainya di tempat kejadian, pengendara motor itu tidak menyadari adanya truk yang berhenti di kiri jalan atau timur jalan. Karena jarak sudah dekat, pengendara motor tersebut tidak bisa menghindar dan menabrak bak belakang truk.

Akibatnya korban mengalami luka-luka dan tak sadarkan diri. Korban kemudian dilarikan ke RSU Bangli, namun naas nyawanya tak tertolong saat dalam perjalanan ke rumah sakit.

Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto mengatakan kecelakaan lalu lintas tersebut telah ditangani polisi. Diungkapkan bahwa akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka robek pada paha, memar pada pergelangan tangan dan benturan pada bagian kepala. Saat kejadian korban diketahui tidak menggunakan helm.

Baca juga:  Lakalantas di Yeh Malet, Perempuan Asal Mengwi Tewas

Ruli mengatakan ketika peristiwa kecelakaan itu terjadi, di lokasi terdapat lampu penerangan jalan. Namun demikian sinar lampu tertutup ranting pohon.

Untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas, pihaknya menghimbau agar masyarakat lebih fokus dalam berkendara dan memperhatikan keselamatan. “Patuhi peraturan lalu lintas, gunakan helm dan perhatikan batas kecepatan. Jangan ngebut,” kata Ruli.

Terkait keberadaan pohon yang menutupi lampu penerangan jalan, pihaknya mengaku akan menyampaikannya ke instansi terkait agar dilakukan perompasan pohon sehingga tidak mengganggu pencahayaan jalan. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  IRT di Sekardadi Gantung Diri di Garase Rumah
BAGIKAN