DENPASAR, BALIPOST.com – Atlet panahan Bali Bagus Gede Agus Yudistiawan otomatis lolos PON XXI/2024 di divisi recurve perorangan. Maklum, Gede Agus Yudistiawan merupakan atlet pelatnas dan membela timnas, sehingga berhak mendapatkan jatah kemudahan (wild-card) langsung lolos PON.
Kendati demikian, Agus Yudistiawan tetap memperkuat tim Bali, saat Pra PON, di Stadion Jalak Harupat Bandung, akhir November. Soalnya, menurut pelatih Edy Pramono, tenaga Agus Yudistiawan tetap diperlukan utamanya di nomor beregu. “Kami masih memerlukan tenaga Agus Yudistiawan, di nomor recurve beregu,” ucap Edy Pramono, di Denpasar, Senin (9/10).
Menurut dia, Pengprov Perpani Bali telah menetapkan 24 atlet yang bakal berlaga di ajang Pra PON. “Skuad tim panahan Bali berkekuatan atlet putra (12) dan putri (12),” ujarnya. Mereka turun di divisi recurve, nasional, dan compound, dan masing-masing divisi menurunkan atlet putra (4) dan putri (4).
Edy sendiri berharap, tim panahan Bali bisa meloloskan atlet sebanyak-banyaknya. Apalagi, ketika PON XX/2021 di Papua, Bali cuma meloloskan 4 atlet.
Ia merinci, di antara 24 atlet Pra PON datang dari Denpasar (14), Badung (9) dan Buleleng (1). “Selama ini, para atlet berlatih rutin di klubnya masing-masing,” tuturnya.
Pascadiputuskan 24 atlet Pra PON, bakal disusun program pelatda hingga menjelang keberangkatan ke Kota Kembang. Sederet nama beken atlet panahan Bali, seperti Bucika Dinda, Gusti Agung Ayu Wulan Permana Dwi, Gusti Fazli Kertinegoro, Kadek Dian Vanagosi, Komang Gde Krishnanda PK, masuk dalam tim Pra PON. Edy Pramono mengakui, peta kekuatan panahan nasional masih berkutat di Jateng, Jatim, DIY, DKI, termasuk tuan rumah Pra PON Jabar. (Daniel Fajry/balipost)
