Koordinator Staf Khusus Presiden RI AAGN Ari Dwipayana bersama Ida Pedanda Nyoman Temuku Manuaba, pemuka agama Hindu dan Bhikkhu Sri Subhapanno Mahathera, pemuka agama Buddha menggelar doa bersama di titik 0 Ibu Kota Negara Nusantara. (BP/Istimewa)

JAKARTA, BALIPOST.com – Koordinator Staf Khusus Presiden RI AAGN Ari Dwipayana bersama Ida Pedanda Nyoman Temuku Manuaba, pemuka agama Hindu dan Bhikkhu Sri Subhapanno Mahathera, pemuka agama Buddha menggelar doa bersama di titik 0 Ibu Kota Negara Nusantara. Doa bersama tersebut dihelat dalam rangka mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah kemerdekaan ke-78.

Selain itu, doa bersama bertujuan agar pembangunan IKN Nusantara berjalan dengan lancar dan berharap upacara HUT Kemerdekaan RI pada 2024 dapat dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi di IKN Nusantara. “Hari ini adalah hari yang sangat baik, soma kliwon (Senin Kliwon) wuku Kuningan. Hari suci Pemacekan Agung di dalam tradisi hindu, dan hari baik juga dalam umat Buddha. Ini kesempatan kita untuk menyampaikan sesanti angayubagya (rasa syukur) ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa. Atas anugerah-Nya, kita bisa berkumpul bersama-sama, umat Hindu dipimpin Ratu Peranda dan Umat Buddha dipimpin Para Biksu,” ujar Ari di IKN Nusantara, Senin (7/8).

Baca juga:  Kagama Imbau Anggota Waspadai Laju Penularan COVID-19 Varian Baru

Menurut Ari, doa bersama yang dilakukan di titik 0 bersama umat Hindu dan Buddha bertujuan untuk mengucapkan rasa syukur atas anugerah kemerdekaan yang telah diraih bangsa Indonesia. Ari mengatakan, semoga di momentum hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia yang ke-78, Indonesia makin maju, makin adil, makin makmur dan makin sejahtera.

Selain itu, Ari menyampaikan, doa bersama dilakukan agar pembangunan IKN bisa berjalan lancar. Sehingga di 17 Agustus 2024, bisa melaksanakan upacara HUT Kemerdekaan ke-79 di IKN Nusantara.

Baca juga:  Teknologi Sosrobahu Buktikan Anak Bangsa Bisa Lahirkan Karya Hebat

“Semoga tidak ada aral melintang, semua berjalan dengan baik. Kita juga doakan agar Presiden Republik Indonesia, Bapak Jokowi bisa mengantarkan apa yang menjadi cita cita bersama untuk memiliki ibu kota negara di Nusantara,” tutur Ari dikutip dari rilisnya.

Sementara itu, Ida Pedanda menyatakan, doa dipanjatkan kepada Ida Sang Surya yang memberi tenaga dan energi, serta kepada Sang Yang Ibu Pertiwi yang memberikan kesejahteraan dunia dan juga tempat untuk pembangunan IKN Nusantara.

“Semoga pembangunan IKN Nusantara berjalan dengan lancar, supaya pembangunan IKN Nusantara cepat berhasil dan hasilnya diberikan yang terbaik. Begitu juga kita mendoakan agar supaya pemimpin pemimpin kita, terutama Pak Presiden Jokowi agar senantiasa diberikan keselamatan dan dapat mengantarkan IKN Nusantara ini dengan berhasil dan sukses,” ujar Manuaba.

Baca juga:  Jadikan Bali "Benchmarking" Pelestarian Cagar Budaya

Adapun, Bhante Sri Subhapanno Mahathera menyampaikan, pembangunan IKN telah berlangsung dengan sangat pesat. Hal itu sesuai dengan apa yang disaksikannya secara langsung di lokasi IKN Nusantara.

“Di sini, kita bersama berdoa dan bersaudara. Dan tiba saatnya kita berdoa untuk kedamaian, untuk kesuksesan dalam hal pembangunan IKN yang sekarang dilangsungkan dengan sangat pesat kemajuannya seperti yang kami saksikan langsung bersama-sama. Kita doa juga untuk bangsa kita dan pemimpin kita khususnya Pak Jokowi untuk senantiasa sehat, panjang umur, dan dapat terus membimbing kita semua,” ujar Bhante Subhapanno. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *