DENPASAR, BALIPOST.com – Sebanyak puluhan bencana terjadi di Bali karena hujan yang terjadi pada Jumat (7/7). Bencana kali ini juga memakan korban jiwa berjumlah 1 orang. Sementara itu, satu orang lagi masih dalam proses pencarian pascatertimbun longsoran.
Kalaksa BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin, mengatakan hingga pukul 17.00 WITA sebanyak 78 kejadian bencana hidrometeorologi terjadi di kabupaten/kota se-Bali. Diantaranya, pohon tumbang di 31 titik, banjir di 12 titik, longsor di 29 titik, bangunan jebol di 4 titik, jalan jebol di 1 titik, dan 1 orang hanyut dengan kondisi selamat.
Dari berbagai kejadian bencana ini, 1 orang meninggal dunia, 2 orang luka-luka, dan 1 orang masih dalam pencarian. Selain itu, juga terjadi kerusakan rumah 2 unit dan 1 jalan raya jebol.
Rentin merinci di Kota Denpasar mengalami sejumlah bencana, salah satunya pohon tumbang terjadi di Jalan Drupadi yang menyebabkan satu orang mengalami luka ringan. Di Kabupaten Badung, total kejadian sebanyak 19, yang terdiri dari 6 tanah longsor, 8 pohon tumbang, 2 banjir, 3 bangunan roboh.
Di Kabupaten Gianyar total kejadian sebanyak 28 bencana. Dilihat dari kejadiannya, sebanyak 16 pohon tumbang, 11 tanah longsor, dan 1 orang hanyut. Kerugian mencapai Rp10 juta.
Di Kabupaten Tabanan, total kejadian 3 bencana banjir, tanpa korban jiwa. Di Kabupaten Jembrana, total kejadian 9 bencana, yaitu 3 pohon tumbang dan 6 banjir. Seluruhnya nihil korban.
Di Kabupaten Karangasem, total kejadian 4 bencana, yaitu 2 tanah longsor, 1 pohon tumbang, dan 1 banjir. Korban satu orang luka berat, satu orang masih dicari, dan satu orang meninggal. Sedangkan Kabupaten Klungkung terjadi 1 kejadian bencana dan ada warga dievakuasi ke Balai Budaya Klungkung karena air sungai meluap.
Di Kabupaten Bangli, total kejadian 15 bencana. Jenis kejadian, yaitu 3 pohon tumbang, 10 tanah longsor, 1 bangunan roboh, dan 1 jalan jebol. (Winatha/balipost)
