Satwa laut yang diduga hiu tutul terdampar dan mati di Pantai Air Kuning, Kecamatan Jembrana, Sabtu (17/6). (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Warga di Desa Air Kuning, Kecamatan Jembrana, Sabtu (17/6) petang menemukan Hiu yang diduga jenis tutul terdampar di pantai. Informasi mengenai penemuan hiu terdampar ini pertama kali disampaikan oleh masyarakat kepada Perbekel Desa Air Kuning.

Selanjutnya diteruskan kepada Bhabinkamtibmas setempat dan mengecek menuju lokasi memastikan informasi tersebut. “Setelah dicek dipastikan hiu tersebut memang terdampar dan pada saat itu masih dalam kondisi hidup,” katanya.

Baca juga:  Jumlah Kasus COVID-19 Baru dan Tambahan Pasien Sembuh Nasional di Atas 4.000 Orang

Upaya awal dilakukan oleh masyarakat dengan mendorong hiu tersebut kembali ke tengah laut. Namun, sayangnya, hiu tersebut kembali ke pesisir setelah beberapa waktu dan akhirnya mati.

Personel Polsek Jembrana yang turut datang ke lokasi memberikan bantuan dan berkoordinasi dengan BPBD Jembrana serta PSDKP Jembrana. Kasat Polairud Polres Jembrana AKP I Nyoman Arnama membenarkan adanya kejadian penemuan satwa laut yang terdampar di pantai Air Kuning sekitar pukul 17.30 WITA, Sabtu.

Baca juga:  Kembali Kabupaten Ini Cetak Rekor Tambahan Harian Terbanyak, Hari Ini Juga Sumbang Korban Jiwa COVID-19

Karena kondisi sudah malam, tim dari BPBD dan pihak terkait akan melanjutkan pada Minggu (18/6) pagi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Belum diketahui penyebab satwa laut ini terdampar di pesisir. “Rencananya pagi ini dilakukan pengecekan lebih lanjut,” kata I Putu Agus Artana Putra, Kalaksa BPBD Jembrana. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN