Pelaksanaan kegiatan donor darah, Kamis (18/5/2023). (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Banyak manfaat yang dapat diperoleh bagi warga yang rutin melakukan donor darah. Seperti turut andil dalam kegiatan kemanusiaan, pemeriksaan kesehatan gratis, pergantian darah, melancarkan sirkulasi darah, dan banyak manfaat positif lainnya lagi. Itu diterangkan Humas Unit Donor Darah PMI Provinsi Bali, Made Geria saat pelaksanaan donor darah serangkaian HUT ke-21 Bali TV di Wantilan Gedung Pers Bali K Nadha, Denpasar, Kamis (18/5).

Aksi kemanusiaan tersebut digelar bekerjasama dengan PMI Bali. Menurut Geria bahwa sampai saat ini tingkat kesadaran donor darah masih perlu ditingkatkan karena jumlah pendonor darah sukarela untuk mencukupi kebutuhan darah masih kurang.

Baca juga:  Terjadi Tren Kenaikan Kasus COVID-19, Presiden Minta Kurangi Mobilitas dan Tak Keluar Negeri

Untuk itu PMI terus menerus mensosialisasikan kegiatan donor darah aga bisa menjadi gaya hidup masyarakat. “Maka dari itu kami harapkan pada para pendonor darah agar lebih sering lagi, tidak takut lagi untuk donor darah,” terangnya.

Ditambahkannya, untuk menjaga keselamatan darah, pemeriksaan darah selalu dilakukan. Dari awal pengambilan darah sudah dilakukan pemeriksaan secara ketat. Usai darah diambil dari pendonor, darah itu belum bisa disalurkan langsung pada pasien karena harus melalui pemeriksaan lagi.

Baca juga:  Rayakan HUT, APDB Gelar Donor Darah

Apabila ditemukan hasil pemeriksaan darah yang kurang bagus, pihak PMI akan memberitahu pendonor secara pribadi agar melakukan cek ulang. Di PMI nantinya pendonor tersebut akan dijelakan langsung oleh tim konseling.

Sementara itu, salah satu pendonor, I Gede Arya Pudja (46) mengatakan bahwa dirinya sampai saat ini telah melakukan donor darah sebanyak 16 kali. Donor darah ini rutin dilakukannya tiap dua sampai tiga bulan sekali.

Tujuannya untuk meremajakan dan memperlancar aliran darah. “Kadang-kadang saya pusing, sering kurang konsentrasi. Dengan donor darah, diri saya semakin kuat, segar dan bersemangat,” ungkap Arya menuturkan alasannya rutin donor darah.

Baca juga:  Sempat Dibilang 80 Orang, Segini Jumlah WN Tiongkok yang Dipulangkan Gunakan China Eastern

Kegiatan donor darah yang dilangsungkan dari pukul 9 sampai 12 siang tersebut diikuti puluhan warga dari berbagai elemen, salah satunya dari Keris Bali. Tidak hanya itu, salah satu tokoh wanita di Bali, Sagung Ratu Sri Jaya Laksmi juga hadir menyaksikan kegiatan itu.

Tokoh wanita dari Puri Agung Peliatan, Ubud, Gianyar ini sangat mengapresiasi kegiatan sosial dan kemanusiaan itu. Dan berharap makin banyak masyarakat untuk gemar donor darah. (Eka Adhiyasa/balipost)

BAGIKAN