Terbakar- rumah milik I Nyoman Marya (52) asal Banjar Dinas Kayu Wit, Desa Seraya, Kecamatan/Kabupaten Karangasem ludes terbakar. (BP/Ist)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Bencana kebakaran rumah warga yang diduga akibat lupa mematikan dupa saat usai melakukan persembahyangan kembali terjadi di Kabupaten Karangasem, Rabu (4/5). Kali ini kebakaran bangunan rumah milik I Nyoman Marya (52) asal Banjar Dinas Kayu Wit, Desa Seraya.

Akibat kejadian itu pemilik rumah mengalami kerugian materiil mencapai puluhan juta rupiah.

Perbekel Desa Seraya I Wayan Dandri, Kamis (4/5) mengungkapkan, kalau peristiwa kebakaran tersebut terjadi bahwa pada Rabu (3/5) sekitar pukul 20.00 WITA. Sebelum kejadian, pemilik rumah sempat sembahyang di rumahnya, dan setelah itu ditinggal pergi ke Pura Dadia untuk melakukan persembahyangan. Diduga dupa sehabis sembahyang jatuh dan mengenai benda yang mudah terbakar sehingga membakar seluruh isi bangunan.

Baca juga:  Kebakaran Lereng Gunung Agung Merembet ke Pura Madia Dukuh Bujangga

Kejadian itu pertama kali oleh warga sekitar. Melihat kejadian tersebut warga kemudian meminta tolong untuk ikut memadamkan api dengan peralatan seadanya.

Tapi, api makin membesar dan menghanguskan semua barang yang ada di rumah tersebut. Kebetulan saat kejadian rumahnya dalam keadaan kosong ditinggal sembahyang oleh pemiliknya.

Dandri mengatakan, akibat peristiwa tersebut kerugian materiil yang dialami oleh pemilik rumah diperkirakan mencapai Rp 50 juta. “Semua barang-barang yang ada di dalamnya hangus terbakar,” katanya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Karena Alasan Ini, DLH Tolak Pabrik Limbah B3 di Tegal Badeng Barat
BAGIKAN