I Wayan Sutrisna. (BP/nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Bencana alam yang melanda Karangasem tak hanya merusak sejumlah infrastruktur bangunan rumah, tempat ibadah, dan jalan. Gedung sekolah juga mengalami kerusakan, ada empat sekolah yang rusak parah.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Karangasem, I Wayan Sutrisna mengatakan, dari laporan yang diterima, ada empat sekolah yang mengalami kerusakan dalam kategori berat. “Sebenarnya banyak. Tapi laporan yang terparah dan detail itu ada empat,” katanya dikonfirmasi Kamis (20/10).

Baca juga:  Rampung, Pembangunan Rumah Warga Korban Banjir Bandang di Yeh Mampeh

Ia menambahkan, empat sekolah yang rusak parah tersebut yakni dua sekolah di Duda Utara, Selat, 1 SMP dan 1 SD di Kecamatan Bebandem. Rata-rata kerusakan akibat tergerus banjir hingga mengakibatkan tembok penyengker sekolah jebol. “Ada yang ruang sekolahnya sementara tidak bisa dipakai. Tapi proses pembelajaran hingga saat ini masih berjalan normal,” katanya.

Dia menjelaskan, untuk proses perbaikan belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. Pihaknya pun telah melakukan koordinasi dengan instansi terkait. “Untuk perbaikan jangka pendek sudah dikoordinasikan,” imbuhnya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Agar Kamu Nyaman, Bangun 6 Personal Boundaries Ini 
BAGIKAN