Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 yang dicatatkan Bali pada Kamis (16/6) mengalami kenaikan kembali dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 33 orang. Bahkan, jumlahnya tertinggi hampir 2,5 bulan terakhir.

Pada 6 April 2022, kasus harian dicatatkan Bali mencapai 53 orang. Namun setelah itu, kasus melandai bahkan pernah menyentuh 1 digit.

Kabar baiknya, korban jiwa nihil dilaporkan. Sementara itu, pasien sembuh baru lebih sedikit dari tambahan kasus. Jumlahnya juga ada di 2 digit.

Baca juga:  Luhut Sebut Bali Perlu Perhatian Khusus, Kasus COVID-19 Meningkat Pesat Lampaui Puncak Delta

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, tambahan kasus mencapai 49 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 157.970 orang.

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung. Jumlahnya mencapai 26 orang.

Selain itu, Denpasar juga melaporkan tambahan kasus sebanyak 14 orang, Gianyar 7 orang, Karangasem dan Klungkung masing-masing 1 orang.

Empat kabupaten nihil kasus baru. Rinciannya Jembrana, Tabanan, Bangli, dan Buleleng

Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 22 orang. Sebanyak 153.131 sudah dinyatakan sembuh.

Baca juga:  Pembangunan Taman Kerthi Bali Semesta di Pekutatan, Dua Banjar Adat dan Pura Terancam Digusur

Badung terbanyak melaporkan pasien sembuh baru, yaitu 14 orang. Gianyar juga melaporkan 5 orang, Karangasem 2 orang, dan Denpasar 1 orang.

Sebanyak lima kabupaten nihil tambahan pasien sembuh. Yakni Tabanan, Jembrana, Klungkung, Bangli, dan Buleleng.

Kumulatif korban jiwa tetap 4.570 orang. Rinciannya 4.564 WNI dan 6 WNA.

Jumlah kasus aktif mencapai 269 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Tambahan Kasus COVID-19 Bali Masih Signifikan, Enam Hari Berturut Laporkan Korban Jiwa
BAGIKAN