Petugas membawa jenasah pasien positif COVID-19 untuk dikremasi. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Minggu (1/5), kasus harian yang dilaporkan Bali masih 2 digit. Jumlahnya mencapai belasan orang.

Pada H-1 Lebaran, Bali melaporkan tambahan korban jiwa. Padahal sudah 4 hari, Bali nihil pasien COVID-19 yang meninggal.

Pasien sembuh jumlahnya sama dengan kasus COVID-19 harian. Lebih banyak dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 7 orang.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, untuk kasus baru, bertambah sebanyak 13 orang. Kumulatifnya menjadi 157.156 orang.

Baca juga:  Dua Pemedek Cidera Saat Ritual ‘’Pakelem’’ di Gunung Agung

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung mencapai 6 orang. Sementara itu, empat kabupaten/kota mencatatkan kasus di bawah 5 orang. Yaitu Gianyar 3 orang, Tabanan 2 orang, Karangasem dan Denpasar masing-masing 1 orang. Empat kabupaten nihil tambahan kasus yaitu Jembrana, Klungkung, Bangli, dan Buleleng.

Korban jiwa bertambah 1 orang dari Denpasar. Kumulatif korban jiwa mencapai 4.559 orang. Rinciannya 4.553 WNI dan 6 WNA.

Sementara itu, pasien sembuh bertambah 13 orang. Total pasien COVID-19 yang sudah sembuh mencapai  152.410 orang.

Baca juga:  Diduga Ngantuk, Sopir Truk Tabrak Pohon

Hanya ada 4 kabupaten/kota melaporkan pasien sembuh, yakni Denpasar 6 orang, Jembrana 5 orang, Badung dan Gianyar sama-sama 1 orang. Lima kabupaten nihil tambahan pasien sembuh, yaitu Tabanan, Klungkung, Bangli, Karangasem, dan Buleleng.

Jumlah kasus aktif sebanyak 187 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. “Tidak ada pasien yang menjalani isoter,” katanya. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Karena Alasan Ini, Wali Kota Sebut Denpasar Belum Saatnya Masuki "New Normal"
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *