Walau hujan, mitra Gojek tetap mengantarkan pesanan pelanggan. Gojek Jatim dan Bali membekali ribuan mitranya dengan jas hujan gratis di Surabaya, Malang dan Bali yang telah dilakukan sejak akhir 2021. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pandemi COVID-19 dan penerapan protokol kesehatan mendorong masyarakat untuk lebih mengandalkan aplikasi digital dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Menyikapi perubahan perilaku konsumen tersebut, Gojek sebagai super app terdepan di Asia Tenggara terus berinovasi menghadirkan solusi memastikan masyarakat tetap dapat beraktivitas dengan produktif, bahkan di tengah pandemi sekalipun.

Inisiatif yang dihadirkan juga selalu untuk mendukung kenyaman dan keamanan, baik konsumen dan mitra. Seperti di musim hujan saat ini, Gojek Jatim dan Bali membekali ribuan mitranya dengan jas hujan gratis di Surabaya, Malang dan Bali yang telah dilakukan sejak akhir 2021.

Jeffry Johannes, Regional Operation Head (ROH) Gojek Jatim & Bali Nusra mengatakan pihaknya memahami bahwa kebutuhan pelanggan untuk memesan makanan di musim hujan sangatlah tinggi. “Untuk itu kami berinisiatif membekali mitra kami dengan jas hujan agar mitra tetap dapat mengambil pesanan pelanggan di saat hujan tanpa harus khawatir kehujanan. Hal ini juga kami lakukan untuk membantu para mitra kami, terutama mitra roda dua (GoRide) dapat tetap menjaga pendapatannya selama musim penghujan ini,” jelasnya.

Baca juga:  Gojek Akuisisi Moka

Sementara itu, Andri Subagiono, mitra driver Gojek Surabaya sekaligus Ketua Komunitas Eagle mengapresiasi langkah Gojek yang peduli kepada para mitranya, terutama di saat musim hujan seperti saat ini. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif jas hujan ini. Sebagaimana diketahui, di musim penghujan seperti saat ini tingkat pemesanan cukup tinggi dan banyak dari pelanggan yang ingin menggunakan layanan Gojek, khususnya untuk pemesanan GoFood. Namun terkadang kami lupa untuk membawa atau bahkan membeli jas hujan. Dengan adanya jas hujan ini, kami dapat memberikan layanan yang lebih maksimal kepada pelanggan,” ujarnya.

Baca juga:  Pangdam Dapat Apresiasi Bidang Kesehatan

Senada, I Made Widiantara yang merupakan mitra driver Gojek Bali yang juga Ketua Komunitas 3G mengatakan selain PPKM level 3 yang saat ini tengah diberlakukan di Bali, kondisi curah hujan yang cukup tinggi membuat pemberian layanan kepada pelanggan menjadi lebih penuh tantangan. “Selain tetap mengedepankan protokol kesehatan dengan vaksinasi yang telah dilakukan, masker dan sekat pelindung, hujan yang mendera menjadi tantangan tersendiri agar kami tetap dapat memberikan layanan terbaik kepada pelanggan kami. Dengan kami dapat melayani dengan baik, meski kondisi tengah hujan,” sebut Widiantara.

Baca juga:  Electrum Jadi Shuttle Motor Listrik Pertama Dukung Mobilitas di KTT G20

“Keamanan dan kesehatan mitra menjadi fokus perhatian kami, khususnya di saat yang penuh tantangan saat ini. Oleh karena itu, membekali mitra kami dengan jas hujan dan vaksin serta alat-alat penunjang keamanan lainnya dapat membuat mitra kami lebih aman dan nyaman dalam melayani pelanggan. Kami berharap Keberadaan platform digital seperti Gojek dapat membantu pelanggan untuk beradaptasi, dan menjaga produktivitas dalam situasi pandemi yang penuh ketidakpastian seperti saat ini,” pungkas Jeffry. (kmb/balipost)

BAGIKAN